Aset BNI Syariah KCU Makassar Tumbuh 29 Persen
Makassar, Gosulsel.com – Pencapaian kinerja perbankan syariah selama Januari hingga November 2016 kurang menggembirakan dan cenderung stagnan menurut data dari Bank Indonesia (BI). Walaupun demikian, BNI Syariah KCU Makassar mengalami pertumbuhan yang baik. Hal tersebut disampaikan oleh Pemimpin BNI Syariah Makassar, Ahmad Zulva Adi, saat mengadakan diskusi perbankan syariah di Peeple Cafe, Selasa (14/02/17).
“Untuk BNI Syariah KCU Makassar mengalami pertumbuhan yang baik. Untuk Asset tumbuh 29,25% dibanding tahun 2015 dari sebesar 477.519 M, dari sisi profit Desember 2016 tumbuh sebesar 32,84% dibandingkan posisi yang sama tahun sebelumnya,” ujarnya.
Profit ditopang dari naiknya pembiayaan sebesar 11,57% dari tahun sebelumnya (lebih tinggi dari industri Bank Syariah di Sulsel sebesar 3.46%-OJK) di mana porsi pembiayaan produktif tumbuh net 15.81% jauh di atas pertumbuhan di Sulsel yang mengalami kontraksi -4,90% berdasarkan data dari Bank Indonesia.
“Alhamdulillah BNI Syariah mengalami anomali atas pembiayaan bermasalah dimana saat ini industri swdang naik namun untuk BNI Syariah malah turun menjadi 2.04% lebih rendah dari Desember 2015 sebesar 3.02%,” tuturnya.
Pertumbuhan CASA di BNI Syariah juga mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya 59.21% menjadi sebesar 79.42% pada Desember 2016, ini sejalan dengan cukup agresifnya BNI Syariah Makassar menggarap sektor ritel tabungan, komunitas dan instansi, apalagi BNI Syariah adalah bank yang ditunjuk melayani keuangan negara (BO2).
“Dana tahun ini 80% lebih di CASA / dana murah,” tutupnya.(*)