Dinkes Sulsel Akui Tenaga Kesehatan Sudah Cukup

Kamis, 16 Februari 2017 | 16:59 Wita - Editor: Syamsuddin - Reporter: Mirsan - Go Cakrawala

Makassar, GoSulsel.com – Masalah kesehatan menjadi salah satu perhatian utama bagi setiap orang. Karena itu, tak jarang kita temui masyarakat yang mengeluh jika ada puskemas atau rumah sakit yang kekurangan tenaga kesehatan.

Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, Rachmat Latief, menjelaskan Sulsel sebenarnya tidak kekurangan dokter, bidan ataupun tenaga perawat. Namun, distribusinya tidak merata sehingga perlu dilakukan redistribusi.

pt-vale-indonesia

“Kendalanya sekarang karena otonomi daerah, sehingga distribusi tenaga kesehatan menjadi kewenangan bupati. Kami hanya memberikan juknisnya, meskipun tetap kami pantau,” kata dr Rachmat, Kamis (16/2/2017).

Terkait pengendalian penyakit dan penyehatan, Dinkes Sulsel mengembangkan kebijakan kawasan tanpa rokok dan pelatihan deteksi dini kanker leher rahim dan payudara. Selain itu, dilakukan pula monitoring dan evaluasi program pengendalian penyakit tidak menular.

“Kanker leher rahim dan payudara merupakan penyebab kematian paling tinggi bagi perempuan, sehingga menjadi salah satu fokus kami di dinas kesehatan,” ujarnya.

Halaman:

BACA JUGA