Buku Berisi Konten Radikal Beredar di Sulsel
Makassar, Gosulsel.com – Dinas Pendidikan (Disdik) Sulawesi Selatan menemukan salah satu buku berkonten radikal yang mungkin telah tersebar di toko buku yang ada di Sulsel.
Judul buku tersebut yakni UUD 1945 DAN PERUBAHANNYA KABINET KERJA RUSHUFFLE JILID II dengan sampul merah yang diterbitkan oleh Visimedia. Buku ini dicetak sejak tahun 2015 dan ditulis oleh Tim Visi Yustisia.
Di halaman 5 yang membahas masalah sejarah pancasila dijelaskan masalah arti dari bintang lima yang menjadi lambang sila pertama. Di mana disebutkan salah satu agama yang ada di Indonesia adalah ideologi sekuler sosialisme.
“Sila Ke-1, Ketuhanan Yang Maha Esa. Dilambangkan dengan sebuah bintang emas berkepala lima. Sila ini menggambarkan agama-agama besar di Indonesia, yaitu Islam, Kristen, Budhha, Hindu, dan ideologi sekuler sosialisme.”
Menanggapi hal tersebut, Disdik Sulsel meminta kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia untuk menarik buku-buku tersebut agar tak masuk ke sekolah.
Kepala Dinas Pendidikan Sulawesi Selatan, Irman Yasin Limpo menyatakan bahwa bukan kewenangannya mengatakan jika buku ini sudah tersebar, namun ia telah menyurat ke sekolah-sekolah untuk meminta kepada sekolah agar buku keluaran tahun 2016 ini tak dipakai dan tak menjadi sumber referensi.
“Bukan hak kami untuk menarik, apalagi buku ini memuat logo Kemendikbud disampulnya. Kami hanya bersurat ke sekolah untuk tidak dipakai. Kami juga sudah tembuskan ke kemendikbud,” jelasnya, saat ditemui di kantornya.(*)