Palopo,GoSulsel.com – Sebanyak 30 pelaku ekonomi kreatif di kota palopo mengikuti Pelatihan kewirausahaan yang digelar Dinas Pariwisata Ekonomi Kreatif (Disparekraf) kota Palopo.

Pelatihan yang membahas tentang pengembangan ekonomi kreatif sebagai langkah dalam mewujudkan potensi dan produk yang berdaya saing tersebut dilaksanakan di Aula Kantor Wali Kota Palopo, Kamis (23/2/2017).

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Palopo, Andi Enceng Amir mengatakan jika saat ini sejumlah negara maju sadar akan sebuah produksi yang tidak akan berkembang tanpa adanya pengembangan kreatifitas dan sumber daya manusia (SDM) yang memadai.

“Ekonomi kreatif merupakan sektor yang perlu menjadi prioritas untuk dikembangkan. Karena kekuatan ekonomi kreatif lebih bertumpu pada keunggulan SDM,” katanya.

Kerajinan, Arsitektur, Kuliner, kebudayaan dan item-item ekonomi kreatif lainnya berasal dari ide-ide kreatif pamikiran manusia. Hal tersebut dianggap berbeda dengan sector ekonomi lainnya yang hanya bergantung pada eksploitasi sumber daya alam.

“Pelatihan ini sebagai bentuk dukungan dan pembinaan kepada para pelaku usaha ekonomi kreatif di kota Palopo. Memberikan pemahaman, pengetahuan agar mau dan mampu mengelola atau menerapkan ekonomi kreatif yang tentunya sesuai dengan karakteristik daerah kita,” ungkap Andi Enceng.

---