Pertumbuhan Ekonomi Sulsel Diperkirakan Terus Meningkat
Makassar, Gosulsel.com – Di tahun 2017, Bank Indonesia kantor Perwakilan Sulawesi Selatan memprediksi pertumbuhan ekonomi Sulawesi Selatan akan meningkat cukup tajam. Bukan hanya itu, peningkatan diprediksi akan terus berlanjut hingga memasuki tahun 2018.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia, Wiwiek Sisto Widayat menyebutkan, pertumbuhan ekonomi di Sulsel di tahun 2017 diprediksi berada di kisaran poin 7,5 hingga 7,9 persen secara year to year (yoy) dan berlanjut di tahun 2018 di kisaran maksimal 8,0 persen.
Menurut Wiwiek, peningkatan di 2017 dipengaruhi oleh sejumlah faktor yakni peningkatan harga komoditas andalan ekspor, beroperasinya industri nikel, perbaikan pendapatan dan pengeluaran pemerintah, pembangunan infrastruktur, serta ekspor luar negeri yang terus meningkat.
“Sementara di tahun 2018 akan dipengaruh oleh peningkatan upah minimum, peningkatan pagu anggaran APBN, perbaikan aktivitas ekspor, serta investasi yang diperkirakan akan ada tambahan pembangunan perumahan, rumah sakit, perguruan tinggi, dan pusat perbelanjaan baru,” katanya.
Dari paparan Wiwiek, pada rentang tahun 2015 sampai 2019, pertumbuhan ekonomi Sulsel memang terus menampakkan angka yang menggembirakan.
Tahun 2015 pertumbuhan ekonomi tercatat 7,17 persen sementara tahun 2016 mencapai angka 7.41 persen.
Sejumlah faktor penentu ekonomi 2017 hingga 2018 mmenurutnya adalah konsumsi rumah tangga yang diperkirakan turut meningkat, penyerapan belanja, iklim investasi dan daya saing, serta harga internasional komoditas pertanian dan pertambangan yang cenderung membaik.
“Selain itu, lapangan usaha pertanian dengan pangsa 23.3 persen, lapangan usaha industri pengolahan dengan pangsa 13.9 persen, lapangan usaha perdagangan besar 13.4 persen lapangan usaha konstruksi sebesar 12.5 persen,” tambah Wiwiek.(*)