Maros, GoSulsel.com – Korps HMI-Wati (Kohati) Cabang Butta Salewangang Maros, gelar kegiatan Tadabur Alam, di Taman Prasejarah Leang-leang, Kecamatan Bantimurung.

Kegiatan yang melibatkan puluhan kader Kohati Maros ini mengangkat tema ‘Perempuan dan Kearifan Lokal dalam Lintas Posmodernitas’, Senin (13/3/2017).

Ketua Kohati Cabang Butta Salewangang Maros, Nurfiana Safitri mengatakan, dengan bercengkrama langsung dengan alam diharapka kader Kohati tidak mengalami kejenuhan dalam berproses serta mampu meningkatkan kualitas kajian kader Kohati di Maros.

“Merupakan kesenangan tersendiri bagi kami kader Kohati, melaksanakan kegiatan dilingkungan seperti ini guna mendekatkan diri dengan alam sekitar yang patut dilestarikan kearifannya”, katanya.

Lanjutnya, para kader dalam kegiatan ini diharapkan paham akan Posmodernitas seperti budaya siri’ na pacce. Dimana, telah berkembang pesat pada akhir abad ke 20.

“Posmodernitas bergantung bagaimana kita menanggapi. Seperti halnya budaya siri’ na pacce yang ditarik pada persoalan uang panai’.” lanjutnya. (*)

---