Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkomitmen untuk terus mendorong pertumbuhan ekonomi sekaligus meningkatkan pemerataan pertumbuhan di daerah-daerah

Perusda Diminta Manfaatkan Pendanaan Pasar Modal

Selasa, 11 April 2017 | 18:02 Wita - Editor: Syamsuddin - Reporter: Mirsan - Go Cakrawala

Makassar, GoSulsel.com – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkomitmen untuk terus mendorong pemerataan ekonomi di Indonesia. Salah satunya menawarkan program pendanaan bagi perusahaan daerah melalui pasar modal.

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK, Nurhaida mengatakan pasar modal sangat cocok digunakan untuk pembiayaan perusahaan dalam jangka panjang dibanding dengan pembiayaan melalui perbankkan.

pt-vale-indonesia

Menurutnya, semakin banyak perusahaan di daerah yang melakukan initial public offering (IPO) tentunya akan meningkatkan perekonomian daerah dan mendorong munculnya sentra-sentra ekonomi yang lebih menyebar, tidak hanya terkonsentrasi di daerah tertentu.

Dikatakannya, pasar modal mempertemukan langsung kelebihan dana pada masyarakat dengan kebutuhan dana oleh perusahaan. Sehingga diharapkan biaya modal (cost of fund) pendanaan dari pasar modal akan lebih rendah.

“Sejauh ini pemanfaatan pasar modal sebagai sumber pendanaan masih didominasi oleh perusahaan yang berdomisili di DKI Jakarta dan sekitarnya,” katanya dalam acara Sosialisasi “Pasar Modal Sebagai Sumber Pendanaan Bagi Pengembangan Industri di Daerah” di Four Points of Sheraton, Selasa (11/4/2017).

Untuk kawasan Sulawesi, Maluku dan Papua, saat ini baru terdapat tiga perusahaan yang telah memanfaatkan pasar modal sebagai sumber pendanaan, yaitu PT Gowa Makassar Tourism Development Tbk., PT BPD Sulawesi Selatan & Sulawesi Barat, dan PT BPD Sulawesi Utara Gorontalo.

Untuk itu dalam acara sosialisiasikemarin, pihaknya mengundang 100 perusahaan di Sulawesi. OJK akan mendata perusahaan daerah yang berminat menggunakan pendanaan dari pasar modal.(*)