Obralan sepatu bekas di Jalan Hertasning Raya ramai dikunjungi di malam hari

Banyak Diminati, Obralan Sepatu Bekas di Makassar Raup Untung

Kamis, 20 April 2017 | 09:30 Wita - Editor: Irfan Wahab -

Makassar, GoSulsel.com – Sepatu bekas yang saat ini menjangkiti masyarakat Makassar, kini menjadi kebutuhan yang dicari sebagian orang, tempat menemukan sepatu bekas tersebut salah satunya terdapat di sepanjang jalan Hertasning Raya, tepat di seberang SPBU Hertasning,

Para penjual sepatu bekas yang berjualan disepanjang jalan, didominasi oleh perantau dari luar Makassar, seperti Rahma (24) asal Jeneponto yang hampir 9 bulan menjual sepatu bekas di daerah tersebut.

Rahma mengungkapkan, bahwa hasil penjualan sepatu bekas tidak menentu, dan bahkan tidak ada untung dalam semalam ini, Rabu (19/4/2017), dikarenakan hasil penjualan tersebut di gunakan untuk pengembalian modal dan selebihnya dipakai untuk membayar pajak tanah sebesar Rp300.000/bulan, pajak tersebut di setor kepada pemilik tanah yang tinggal di daerah tersebut.

Obralan sepatu bekas di Jalan Hertasning Raya ramai dikunjungi di malam hari

Sedangkan Aswa (21) asal  Jeneponto menyatakan, konsumen lebih banyak mencari sepatu bekas yang bermerk seperti Nike, Adidas dan Vans, sedangkan harga sepatu bekas bervariasi mulai dari Rp40 ribu hingga Rp100 ribu tergantung dari merk dan kualitasnya.

Hasil penjualan bisa meraup untung mencapai Rp300.000/malam tergantung ramai atau tidaknya konsumen, Aswa juga mengakui hasil penjualan tersebut bukanlah laba bersih karena sebahagian disisipkan untuk membayar pajak lahan sebesar 10.000/malam.

Lain lagi dengan Ibu Dahlia (45) asal Bima yang  mengakui kalau usaha sepatu bekas yang dirintisnya selama 10 tahun tersebut meraup untung yang memuaskan, Dahlia bisa menghasilkan laba bersih Rp1 juta hingga Rp2 juta per malam, karena lahan tersebut sudah menjadi tanah pribadi sehingga ibu dahlia tidak membayar pajak dan selebihnya hanya membayar listrik, sepatu bekas yang sering dibeli oleh konsumennya yakni All Star, Adidas dan Nike.

“Kan konsumen lebih suka banyak barang dan bervariasi jadi banyak pilihan apalagi barangku semua buka baru dan masih bagus,” kata Dahlia. (*)

Reporter: Andi Gumuntiri/GoSulsel.com