Demo Buruh, Arus Lalin Dibawah Jembatan Fly Over Makassar Ditutup Sementara
Makassar, GoSulsel.com – Jumlah pengunjuk rasa memperingati Hari Buruh 1 Mei terus bertambah dibawah jembatan Fly Over Jalan Urip Sumohardjo Makassar terus bertambah. Sebelumnya, demontrasi dari Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) lebih awal menduduki tempat tersebut kini datang bergabung organisasi buruh lainnya dari Federasi Perjuangan Buruh Nasional (FPBM).
Berdasarkan pantauan GoSulsel.com, Senin (1/5/2017), aparat kepolisian yang berjaga terpaksa mengalihkan arus lalu lintas (lalin) untuk menghindari kemacetan berkepanjangan. Untuk sementara, arus lalu lintas dibawah jembatan Fly Over ditutup sementara.
Kendaraan dari arah AP Pettarani dialihkan kekiri menuju Jalan Urip Sumohardjo, sementara dari arah Jalan Urip Sumohardjo dialihkan ke AP Pettarani. Sedangkan, kendaraan dari Jalan Tol Reformasi dialihkan ke sebelah kanan Jalan Urip Sumohardjo.
Dalam aksi tersebu pengunjuk rasa menuntut kesejahteraan buruh dengan upah minimum provinsi (UMP) Rp2.500.000 perbulan. Selain itu, penghapusan sistem tenaga kontrak yang dinilai merugikan kaum buruh.
“Kami menuntut UMP Rp2.500.000 perbulan dan sesuai UMK minimal Rp100.000 perhari,” kata Andi Massaguni, dalam orasinya.
Mendaftarkan semua buruh menjadi peserta BPJS baik ketenagakerjaan maupun kesehatan. Para pengunjuk rasa saling bergantian melakukan orasi diatas mobil.(*)