Bank Indonesia Syariah Adakan Festival Ekonomi Syariah 2017

Jumat, 04 Agustus 2017 | 10:01 Wita - Editor: Baharuddin - Reporter: A Nita Purnama - GoSulsel.com

Makassar,Gosulsel.com – Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sulsel mengadakan kegiatan bertajuk FESyar atau Festival Ekonomi Syariah dengan lingkup Kawasan Indonesia Timur (IT). Kegiatan dilaksanakan di Phinisi Point, Makassar, pada 25-27 Agustus 2017.

FESyar 2017 direncanakan akan dibuka oleh Gubernur Bank Indonesia, Bapak Agus D.W. Martowardojo dan Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo.

pt-vale-indonesia

FESyar merupakan rangkaian kegiatan untuk memeriahkan International Sharia Economic Festival atau yang disingkat ISEF 2017 yang diharapkan dapat menjadi salah satu stimulus dalam upaya pengembangan ekonomi daerah melalui pengembangan ekonomi syariah.

“Diharapkan kegiatan ini menjadikan Sulsel sebagai salah satu penggerak utama dalam pengembangan ekonomi syariah di Kawasan Timur Indonesia,” ujar Kepala Perwakilan Bank Indonesia Prov.Sulsel, Bambang Kusmiarso, Kamis (3/8/2017).

FESyar 2017 yang bertemakan “Mendorong Peran Ekonomi Syariah dalam rangka Penguatan Ekonomi Nasional” dengan Konsep 5F Finance, Food, Fashion, Funtrepreneur dan Fundutainment diselenggarakan dalam rangka lebih mengoptimalkan kontribusi sistem keuangan syariah terhadap pengembangan sektor riil.

Beberapa kegiatan dalam FESyar 2017 antara lain Sharia Expo, Seminar, Talkshow, hiburan, pelatihan / edukasi, serta pengenalan pengembangan sektor keuangan sosial secara Islami (Islamic Social Finance) yang meliputi zakat dan wakaf.

“Melalui rangkaian FESyar diharapkan dapat membantu meningkatkan kesadaran serta komitmen masyarakat dalam mendukung pengembangan dan akselerasi ekonomi syariah, serta memperluas keuangan inklusif untuk mendorong akses keuangan masyarakat dan UMKM terhadap layanan lembaga keuangan syariah,” paparnya.

Terdapat beberapa perlombaan untuk memeriahkan FESyar, antara lain lomba Da’i cilik, Kaligrafi, Kesenian daerah bernuansa Islami, Entrepreneur muda berbasis syariah dan Duta Ekonomi Syariah. Tidak hanya itu, diadakan pula pemilihan pesantren unggulan / unik tingkat Sulawesi Selatan. Pemenang dari lomba tersebut selanjutnya akan diikutsertakan dalam kegiatan ISEF di Surabaya.(*)