
Chopper Cafe, ‘Moge’ Inspirasinya
Makassar, GoSulsel.com – Selain menu makanan yang wajib enak, tempat yang nyaman dan keren juga jadi hal yang paling diperhatikan orang dalam memilih kafe atau rumah makan. Kini, dengan adanya berbagai macam pilihan, orang-orang bisa memilih sesuai selera mereka.
Chopper salah satu kafe dari grup Alabaik berlokasi di Jalan Kasuari. Nama Chopper ini diambil dari salah satu jenis motor besar atau motor gede (moge). Kafe ini mulai dirintis sejak November 2016.

“Konsepnya lebih minimalis. Dari segi konsep bangunannya yang lebih terbuka dengan konsep yang kekinian, yang bisa diterima oleh semua kalangan usia,” kata Promosi dan Marketing Alabaik, Imran Majid, saat ditemui GoSulsel.com, Jumat (25/08/2017).
Diungkapkannya bahwa dari ketiga outlet sebelumnya yang dimiliki grup Alabaik memang menggunakan nama yang berhubungan dengan motor, misalnya saja Silverhawk Cafe yang merupakan nama klub motor.
“Dari tiga outlet sebelumnya seperti Silverhawk Cafe itu klub motor juga, Los Bandidols di Mannuruki, The Angels juga konsepnya namanya berhubungan dengan motor,” ujarnya.
Jam buka kafe ini mulai pukul 09.00-01.00 Wita. Pengunjung kafe akan dihibur dengan live musik yang akan tampil setiap hari mulai pukul 20.00-23.00 Wita.
Kafe ini menawarkan pilihan makanan western dan Indonesian. Ada menu pizza yang jadi andalan untuk menu westernnya. Sedangkan menu Indonesian food, Sop Buntut juaranya. Harga makanan dan minumannya mulai Rp 18 ribu hingga Rp 100 ribu.
“Kita punya 50an menu, makanan dan beverage. Menu andalan kebanyakan pesan Pizza. Kita ada pizza Italia. Banyak juga yang pesan sop buntut. Sop buntut karena dari segi rasa dan wanginya,” jelasnya.
Target pengunjung kafe ini untuk semua kalangan usia. Perhari, pengunjung Chopper mencapai seratusan pengunjung, namun untuk akhir pekan biasanya mencapai 200-250 orang.
Antusiasme masyarakat terhadap kafe ini dinilai baik. Pengunjungnya tak hanya dari lokal warga Makassar, bahkan turis mancanegara banyak yang mampir di kafe ini.
“Antusias masyarakat sejak buka hingga sekarang itu dari seluruh masyarakat banyak yang datang, bukan hanya konsumen lokal kita tapi banyak yang dari konsumen internasional. Banyak turis yang sering datang kesini,” tukasnya. (*)