#Pilgub Sulsel
Giliran Teman NA Soroti Inkonsistensi “The Professor”
Makassar,GoSulsel.com – Satu per satu kerabat atau yang pernah dekat dengan Nurdin Abdullah (NA) buka suara mengenai sikap inkonsistensi bupati Bantaeng yang menjuluki dirinya “The Professor” jelang Pilkada Sulawesi Selatan 2018.
Jika sebelumnya, keluarga dekatnya di Bantaeng, Andi Baso blak-blakan mengenai kepemimpinan NA yang justru berbanding terbalik dengan apa yang disampaikan ke publik, maka kali ini salah seorang teman lamanya yang angkat bicara, terutama pasca-NA meninggalkan Tanribali Lamo (TBL) sebagai pasangannya.
Adalah Mulawarman yang selama ini sangat vocal memberikan kritikan terhadap NA, sekaligus menantang sahabat lamanya itu berbicara jujur kenapa menghianati TBL. Bukan justru melempar wacana yang terkesan mengada-ada untuk meyakinkan publik.
“Komitmen apa? Nggak ada komitmennya, buktinya dia lepas Tanribali dengan alasan mengada – ada,” tegas Mul, sapaan akrabnya melalui pesan singkat WhatsApp, saat ditanya wartawan, Jumat (13/10/2017).
Kak Mul, begitu para yuniornya menyapa, memang setiap saat mengomentari sikap “plin-plan” NA. Bahkan, wartawan senior yang selama ini berkpirah di Jakarta, dikenal konsisten dalam menyuarakan setiap kritikan. Itu sebabnya pula, di komentar-komentar yang dikirim di grup Whatsaap, tak jarang mendapat apresiasi atas sikap dan keberaniannya.
Soal alasan NA meninggalkan TBL karena tidak mampu mendapat parpol, juga dinilai sebagai pernyataan yang masih sangat diragukan. “Sesungguhnya alasan parpol, Nurdin Abdullah saja gak mau jujur. Bahwa Andi Sudirman Sulaiman bisa atau mampu bawakan Parpol, sedang Pak Tanribali gak mampu,” tuturnya.
Meski demikian, sikap teman lamanya itu, dinilai bisa menjadi boomerang tersendiri. Sebab publik bisa mengukur sejauh mana komitmennya. Begitu juga bakal kelabakan dalam menghadapi berbagai pertanyaan ke depan. Mengingat, caranya sangat mempermalukan orang-orang tertentu. “Dia menyentuh budaya orang bugis Makassar, yaitu siri,” tegasnya.
Menurut dia, meski NA berulangkali menjelaskan tidak ada masalah dengan TBL, namun Mulawarman menyebut kalau tidak sedikit orang dekat TBL akan menerima perlakukan NA. “Pak Tanri (mungkin) sudah menerima. Tetapi anak, cucu, kemenakan, tante, sejawat, sekampung, teman dan keluarga besar belum tentu terima,” ucap Mul.
Olehnya, dia menilai ini akan menjadi masalah baru yang akan dihadapi NA. Apalagi TBL tidak sendiri, melainkan banyak teman mantan carateker Gubernur Sulsel tersebut. Selain itu, Mul mengakui termasuk orang yang pendapatnya diminta NA di awal-awal ingin meminang TBL.
“Saya tahu awal mula pasangan NA-TBL. Dia (NA) minta pendapat ke saya, bahkan dia puji – puji Pak Tanribali,” ungkap Mulawarman, meyakinkan.
Bagaimana dengan NA? Diberbagai kesempatan berusaha menampik kritikan yang dialamatkannya meninggalkan TBL. Menurutnya, ia tidak sama sekali meninggalkan apalagi menghianati komitmen yang terbangun dengan TBL. Malah keputusannya maju bersama dengan Andi Sudirman Sulaiman tidak lepas dari restu dan dorongan Tanrinbali Lamo.
Menurut dia, TBL lah yang mempertemukan dan mendorongnya maju bersama dengan ASS. Bukan justru meninggalkan seperti yang berkembang ke publik selama ini. Hanya saja, pernyataan NA tersebut berbeda dengan ASS.
Adik kandung Menteri Pertanian Amran Sulaiman ini, justru blak-blakan ke media, bahwa dirinya tidak mengenal sama sekali dengan TBL. Lalu siapa sebenarnya yang pandai bersilat lidah? Wallahu a’lam.(*)