Pelajaran Penting dari Ledakan Tabung Gas 3 Kg di Romang Polong
GOWA, Gosulsel.com — Kebakaran yang terjadi di Kelurahan Romang Polong, Kecamatan Somba Opu, diduga berasal dari rumah Muh Said Dg Ngemba yang kemudian merembet ke rumah Daeng Kebo.
Kebakaran yang menghanguskan dua unit rumah warga tersebut terjadi sekitar pukul 12.15 Wita, dan pemilik rumah tidak sempat menyelamatkan barang-barang mereka.

Rumah milik Daeng Ngemba dihuni oleh Istrinya Siti Hawa dan keempat anaknya. sesaat sebelum kejadian, dua anaknya Burhan dan Marlina berada di rumah dan sempat menyelamatkan diri saat tabung gas meledak dari bagian belakang rumahnya. Sedangkan Nuranisa, anaknya yang lain, ikut ibunya berjualan di pasar.
10 menit berselang saat api mulai membesar, 4 mobil pemadam kebakaran diturunkan ke lokasi, namun api sudah terlanjur melahap dua rumah tersebut. Kobaran api baru bisa dipadamkan setelah 30 menit mengamuk.
Kontan saja, saat para penghuni kedua rumah yakni Daeng Bau dan Daeng Kebo tiba, mereka langsung histeris hingga tak sadarkan diri. Sebagian keluarga pun ikut menangis melihat musibah di akhir pekan itu.
Lurah Romang Polong Syamsuddin mengatakan, diduga kebakaran bermula dari ledakan tabung gas 3 kilogram. Dia meminta masyarakat bisa belajar dari peristiwa naas ini.
“Saya mengimbau untuk masyarakat yang hendak meninggalkan rumah, pastikan kompor sudah benar-benar mati,” cetusnya.
Kepolisian Polres Gowa yang datang di lokasi langsung melakukan olah TKP guna mencari tau penyebab pasti kebakaran.(*)