Makassar,GoSulsel.com – Partai pendukung IYL-Cakka, yakni Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Demokrat terus memperlihatkan kekompakannya untuk memenangkan pasangan berpengalaman di pemerintahan itu.

Baik Demokrat maupun PPP, sudah  menginstruksikan kepada seluruh pengurus DPC di 24 kabupaten/kota agar tetap memonitoring perkembangan verifikasi faktual dukungan Punggawa-Macakka sebelum rekapitulasi akhir dilakukan di KPU Sulsel awal Januari 2018.

“Kami kembali menginstruksikan kader agar dukungan rakyat ke IYL-Cakka dipantau di lapangan. Termasuk mengawasi gerak-gerik pihak-pihak yang ingin merecoki proses verifikasi,” kata Ketua DPW PPP Sulsel, Muh Aras, Kamis (21/12/2017).

Sehari sebelumnya, Ketua DPD Demokrat Sulsel Ni’matullah, juga menginstruksikan semua jajarannya untuk ikut mengawal proses verifikasi, sekaligus memastikan tak ada pihak yang mencoba merecoki dukungan rakyat ke Punggawa Macakka.

Tak hanya itu, Demokrat bahkan meminta semua DPC untuk membuka posko penerimaan KTP Dukungan oleh warga, terutama kalangan kader dan simpatisan di semua tingkatan.

Sementara itu, instruksi DPW PPP Sulsel itu disambut langsung Ketua DPC Kabupaten Jeneponto Imam Taufik. Dia mengatakan, baik kader maupun relawan yang di bentuk partainya, saat ini sudah bergerak di desa-desa untuk memonitoring rekapitulasi dukungan KTP IYL-Cakka.

Monitoring ini dilakukan dengan kerjasama Tim LO Rumah Kita di masing-masing daerah.

“Kita akan pantau terus, karena Parpol kan dilarang terlibat langsung, apalagi melakukan pengawalan. Intinya jika itu masih ada di Kabupaten/Kota, kita akan lakukan pemantauan sampai hasil rekap diserahkan ke KPU Sulsel,” ujar Imam Taufik.

Ketua DPC PPP Kabupaten Gowa, Nursyam Amin mengatakan, kader PPP se Kabupaten Gowa solid mendukung IYL-Cakka. Dia mengaku telah melakukan koordinasi dengan tim pemenangan IYL-Cakka, Rumah Kita.

“Saya jamin solidaritas kader. Kader di Gowa solid ke pak IYL-Cakka. Yang pasti selain koordinasi, kita tetap jalur komando ke partai,” ucap Nur Syam.

Diketahui, berdasarkan tahapan, verifikasi faktual di tingkat desa/kelurahan dimulai tanggal 12-25 Desember, rekapitulasi di tingkat kecamatan 26-28 Desember.

Sementara rekapitulasi di tingkat kabupaten/kota dimulai 29-31 Desember 2017, dan terakhir rekapitulasi di tingkat provinsi dimulai tanggal 1 sampai 3 Januari 2018 mendatang.(*)

---