Gowa, Gosulsel.com – Pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syekh Yusuf angkat bicara soal Samsuddin (12) siswa Madrasah Ibtidayyah di Gowa yang hilang kesadaran usai makan permen kaki.

“Secara medis pihaknya belum bisa memastikan penyebab Samsuddin mengamuk layaknya anak yang mengidap keterbelakangan mental. Kami menduga itu dari permen yang dikonsumsi Samsuddin, tapi untuk mengetahui zat apa yang terkandung dari permen tersebut atau kah ada hal lain, harus di periksa kandungan darahnya dulu,”kata Humas RSUD Syekh Yusuf, M Taslim .saat ditemui di RSUD Syekh Yusuf. Sabtu (13/01/2018).

M Taslim mengatakan, untuk melakukan pemeriksaan darah, RSUD Syekh Yusuf belum memiliki alat tersebut. selain itu, fasilitas untuk pasien yang mengamuk juga tidak ada. Sehingga pihaknya menyarankan pasien untuk dirujuk ke RS Dadi Makassar. 

“Kandungan darahnya harus diperiksa dulu dan kami tidak punya fasilitas itu makanya kami imbau rujuk ke Dadi,” pungkasnya.

Sebelumnya, Samsuddin diberitakan dirawat di RSUD Syekh Yusuf karena terus mengamuk dan gelisah usai mengonsumsi permen bentuk kaki yang didapatkannya dari seorang temannya di Sekolah pada Kamis (11/1) lalu. 

---