MAROS, GoSulsel.com – Daftar Penduduk Potensial Pemilih (DP4) Maros capai 280.252. Hal itu, berdasarkan data terakhir Kemendagri yang diserahkan ke KPU dan akan dilakukan pemutakhiran data oleh Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) dalam Gerakan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) serentak pada 20 Januari 2018 akan datang.

Komisioner Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Maros, Syaharuddin, Senin (15/1/2018) mengatakan Gerakan Mencoklit ini akan dilakukan di 14 kecamatan di Maros dengan mengerahkan 749 personil unit Kerja KPUD Maros mulai komisioner, staf hingga panitia tingkat desa atau kelurahan yang nantinya diwajibkan mengunjungi minimal 5 rumah pada hari pertama pencocokan data pemilih.

“Gerakan Coklit ini rencananya akan diawali dengan apel akbar di masing-masing kecamatan yang dipimpin Komisioner KPUD Maros Divisi Data, Ansar Taufik,” katanya.

Menurutnya, Gerakan Coklit ini merupakan upaya serius KPU untuk menyempurnakan data pemilih sebelum ditetapkan menjadi data pemilih tetap. Sekaligus menjadi ajang sosialisasi bagi Masyarakat untuk tetap menggunakan hak pilihnya dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2018.

Syaharuddin merinci dari jumlah DP4 tersebut, sebanyak 135.798 merupakan pemilih laki-laki dan 144.453 pemilih perempuan. Sementara sebanyak 92.572 belum menikah dan 169.149 sudah menikah serta 18.530 pernah menikah.

“Dari 14 kecamatan di Kabupaten Maros total pemilih pemula yang terdapat dalam DP4 sebanyak 18.994 orang, pemilih yang belum cukup umur tapi sudah menikah sebanyak 12 orang dan pemilih yang berumur 17 – 25 sebanyak 58.020 serta rentang 25-30 tahun yaitu 35.770, Sedangkan pemilih disabilitas 12 orang,” tambahnya. (#)

---