Anggota DPRD Sulsel, DR. H. Rahman Syah, M.Si memberi bantuan kepada warga di Desa Manjalling, Kecamatan Bajeng Barat/Minggu, 28 Januari 2018/Gosulsel.com

Legislator DPRD Sulsel Rahman Syah Bantu Perbaikan Rumah Pasangan Lansia di Bajeng Barat

Minggu, 28 Januari 2018 | 16:04 Wita - Editor: Irwan Idris - Reporter: Afrilian Cahaya Putri - GoSulsel.com

Gowa, Gosulsel.com — Malang nian kehidupan pasangan kakek-nenek Jobba Dg. Tula dengan istrinya Suppa Dg. Ngasi, rumah semi permanen tempatnya bernaung diobrak abrik angin kencang yang melanda Dusun Tala’borong, Desa Manjalling, Kecamatan Bajeng Barat beberapa waktu lalu.

Sudah setahun ini, pasangan lanjut usia (Lansia) Dg Tula dan Dg. Ngasi hanya tinggal berdua di rumah itu, dari keenam anaknya, sekarang sisa satu orang yang hidup. Lima orang lainnya telah meninggal dunia. Sedangkan satu orang anaknya yang masih hidup, kini pergi merantau ke Majene, Sulawesi Barat.

pt-vale-indonesia

“Kasihan sekali, mereka tinggal berdua saja di rumah ini. Anak-anaknya meninggal, yang terakhir meninggal di rumah sakit jiwa. Yang masih hidup pergi ke majene,” ungkap Rusdin Dg Jalling, tokoh pemuda Desa Manjalling saat Gosulsel.com bersama Anggota DPRD Sulsel, Rahman Syah menyambangi kediaman kakek-nenek itu, Minggu (28/01) pagi tadi.

Rahman Syah, yang tengah melaksanakan reses sebagai Anggota DPRD Sulsel, tergerak menengok Dg Tula dan istrinya setelah mendengar kabar dari Dg. Jalling, bahwa di desanya ada masyarakat yang sangat membutuhkan bantuan kemanusiaan.

Anggota DPRD Sulsel, DR. H. Rahman Syah, M.Si memberi bantuan kepada warga di Desa Manjalling, Kecamatan Bajeng Barat/Minggu, 28 Januari 2018/Gosulsel.com

“Terus terang, kita semua mesti sensitif pada beban kemanusiaan seperti ini. Saya dapat kabar dari Dg. Jalling kemarin, karena itu saya langsung datang dan bertemu mereka (Dg. Tula dan istri),” urai Anggota Komisi C DPRD Sulsel dari Fraksi Partai Golkar itu.

Rona kesedihan pun tak bisa disembunyikan Rahman Syah, matanya nampak berkaca-kaca melihat kondisi rumah Dg. Tula dan istri. Terlebih setelah ia mengetahui bahwa keduanya bertahan hidup di usia senja karena kebaikan hati para tetangga yang mendermakan makanan dan minuman kepada mereka.

“Saya sedih sekali. Semoga sedikit bantuan ini bisa membantu mereka,” ucapnya.

Dg Tula dan istrinya yang tak menyangka akan disambangi oleh Legislator DPRD Sulsel dua periode itu, tampak terkejut. Senyum sumringah pun merebak di wajahnya. “Terima kasih banyak pak, saya tidak tahu kalau bapak akan datang,” katanya singkat.

Saat ini, istana Dg. Tula dan Dg. Ngasi perlahan diperbaiki. Nampak atap seng dan lembaran tripleks baru mulai dipasang oleh masyarakat yang turut berempati.(*)


BACA JUGA