Gowa, Gosulsel.com — Berdasarkan hasil survei kebijakan publik kabupaten Gowa pada Februari 2018 oleh Jaringan Suara Indonesia (JSI), menunjukkan tingkat kepuasan publik terhadap pemerintahan Bupati dan Wakil Bupati Gowa di tahun ini ada di angka 81,8 persen, dibandingkan tahun lalu diangka 74,9 persen.

“Data yang kita sampaikan ini adalah data apa adanya, akan sangat berdosa bagi saya kalau mengada-ngada, dan ini sesuai request Pak Bupati unyuk menyampaikannya apa adanya,” ujar Eka Kusmayadi saat membacakan hasil survei JSI yang menggunakan metodologi pengumpulan data yang dilakukan sejak tanggal 1-4 Februari 2018.

Berdasarkan trend tingkat kepuasan masyarakat terhadap bidang kinerja yang bersifat umum dapat dilihat sebagai berikut:

1. Menangani Masalah Ekonomi:
Februari 2017: 71,0 %
Februari 2018: 75,8 %

2. Menangani Masalah Keamanan:
Februari 2017: 88,3 %
Februari 2018: 88,6 %

3. Menangani Masalah Sosial:
Februari 2017: 82,7 %
Februari 2018: 86,0 %

4. Menangani Masalah Politik:
Februari 2017: 71,7 %
Februari 2018: 76,0 %

5. Menangani Masalah Penegakan Hukum:
Februari 2017: 81,7 %
Februari 2018: 84,9 %

Sedangkan untuk Kinerja yang bersifat Spesifik, ada beberapa bidang diantaranya, menangani masalah Infarstruktur jalan, ketenagakerjaan, UMKM, Pertanian, Kesehatan, Pelayanan Publik, dan Pendidikan.

Dari kinerja diatas, angka survei dibawah 70 persen yakni di bidang Infrastruktur jalan diangka 56,0 % dan masalah ketenagakerjaan diangka 49,4 %. Selain dari itu semua sudah diatas 70 persen.

Data juga menunjukkan, dari sekian banyak survei, masalah yang paling mencolok yakni kondisi jalan yang buruk yakni 21,4 persen di tahun 2018.

Dibalik data diatas, apresiasi terhadap seluruh program kerja Pemkab Gowa secara keseluruhan, hampir semua masyarakat merasa puas hingga mencapai angka diatas 80 persen.

“Capaian Survei ini tentunya tak hanya berkat Pak Bupati dan Wakil Bupati saja, tpi tentunya juga berkat seluruh kinerja SKPD lingkup Kabupaten Gowa,” ujar Eka.

Lebih jauh dirinya menjelaskan, 99.5 persen warga mendukung program Kabupaten Pendidikan pertama di Sulawesi Selatan.
ini tentu menjadi kerja keras semua warga Gowa untuk mewujudkan hal tersebut.

“Disamping itu, tingkat keyakinan publik Gowa terhadap bupati saat ini 83,4 persen, hal ini menunjukkan masyarakat yakin Bupati dan Wakil Bupati Gowa bisa menyelesaikan masalah yang ada di gowa,” pungkas Eka Kusmayadi.

Menanggapi data terkait Infrastruktur diatas, Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan mengatakan, Jika dilihat dari 2017 ke 2018 tampak ada peningkatan, namu, Bupati akui bahwa tingkat kepuasan Publik baru 56,0 %.

“Kami akui itu, makanya kami alokasikan 20% dari APBD untuk Indrastruktur jalan, sehingga bisa memenuhi kebutuhan dan harapan dari masyarakat,” jelas Bupati Adnan.

Tak hanya itu, Bupati Adnan bersama Wakil Bupati Abd Rauf Malaganni juga akan melakukan sosialisasi kepada seluruh lapisan Masyarakat, bahwa untuk urusan jalanan ada Tiga yang menjadi tanggungjawab.

“Ada pemerintah kabupaten, ada pemerintah provinsi dan ada pemerintah pusat. Kalau jalan poros ini adalah tanggungjawab pemerintah pusat, dan jalan-jalan provinsi seperti yang ada di jalan Poros Malino, jalan Tun Razak Hertasning Baru sampai dengan Bilayya dan melewati lapangan Golf, itu jalanan yang menjadi kewenangan provinsi sejak 2015, inilah yang harus kami sosialisasikan,” terang Adnan kepada media usai dzikir dan doa bersama pada Sabtu (17/02/2018) malam. (*)

---