Bulukumba, GoSulsel.com — Kekecewaan partai pengusung pasangan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman (NA-ASS) perihal Alat Peraga Kampanye (APK) pasangan Nurdin Abdullah – Andi Sudirman Sulaiman (NA-ASS) merembes hingga ke tingkat kabupaten/kota, tidak hanya dialami oleh pengurus partai tingkat provinsi.

Partai Amanat Nasional (PAN) misalnya, pengurus dan kader di daerah juga angkat bicara. Ketua DPD PAN Bulukumba, Andi Zulkarnain Pangki mengaku sangat kecewa dengan sikap keangkuhan tim NA-ASS.

“Saya kira DPD PAN Bulukumba sangat menyesalkan, sama dengan DPW kan,” kata Wakil Ketua DPRD Bulukumba ini, Selasa (27/2/2018).

Pernyataan Karaeng Nain, sapaan akrabnya disambung oleh Wakil Ketua PAN Bulukumba, Khalik Saifullah menegaskan, bahwa sikap keangkuhan Lo NA-ASS sangat melukai hati kader partai pengusung, khususnya PAN.

“Kami sangat menyesalkan dan pasti menyakiti perasaan, dan ada kesan seolah-olah NA-ASS hanya membutuhkan dukungan secara kepartaian sebagai syarat mendaftar,” kata Khalik.

Lebih jauh dia menjelaskan, ada kecenderungan NA-ASS tidak menginginkan dukungan dan suara kader PAN.

“Karena logo tidak dipasang, sepertinya tidak membutuhkan suara kader PAN,” kata dia.

Dia juga menilai, NA-ASS telah merugikan partai yang telah memberikan dukungan. Pasalnya, kata dia, ada beberapa kepentingan partai dan tidak hanya Pilgub saja.

“Karena dukungan Parpol disamping untuk menaukseskan Pilgub, semestinya kandidat juga berpikir akan mensukseskan partai di tahun 2019 (Pileg dan Pilpres),” tuturnya.

Beberapa kali ditegaskan, pihaknya sangat kecewa dan menyayangkan pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) NA-ASS yang mengacuhkan partai pungusung. Olehnya dia mendesak ke DPW untuk memanggil NA-ASS melakukan klarifikasi.

“DPD PAN Bulukumba sangat menyesalkan dan akan meminta DPW melakukan klarifikasi Sangat menyesalkan tidak memasukan logo partai di APK,” tandasnya.(*)

---