#Pilgub Sulsel 2018
Masuk Bantaeng, Tokoh dan Warga Menyatu ke Punggawa, Pertanda Kemenangan?
BANTAENG, GO SULSEL.COM- Entah apa yang terjadi di Bantaeng hingga sejumlah tokoh dan berbagai komunitas rakyat justru semakin solid memberi dukungan ke pasangan Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka). Padahal, di kabupaten ini sudah 10 tahun dipimpin Nurdin Abdullah (NA) yang juga kandidat gubernur.
Jika selama ini NA sering membangga-banggakan Bantaeng dengan klaim keberhasilannya, seharusnya tokoh dan komunitas solid memberi dukungan. Tapi faktanya, rakyat dan tokoh lebih memilih pemimpin berkomitmen, IYL-Cakka.
Itu tercermin dari antusias rakyat dan tokoh yang datang diserangkaian kegiatan sosialisasi yang dihadiri IYL selama seharian, Jumat (2/3/2018). Mulai dari puluhan keluarga dan kerabat dekat NA, eks tim NA, pedagang, pengayuh becak, pelajar hingga masyarakat umum, menyatu mendukung pasangan nomor urut 4 ini.
“Ini tanda-tanda kemenangan. Insya Allah, Bantaeng tak akan permalukan IYL-Cakka,” tegas Ketua Rumah Kita Bantaeng, Andi Baso (Karaeng Saso) yang juga kerabat NA.
Berdasarkan pantauan, di sejumlah titik yang dikunjungi IYL selalu mendapat sambutan hangat warga. Mulai saat ngopi di depan kantor bupati, sejumlah tokoh secara terang-terangan mempertegas sikapnya.
Begitu juga di peresmian rumah kita di Jalan Pahlawan, berbagai komunitas ikut berbaur. Termasuk kala IYL menyerap aspirasi di pasar, pedagang dan pengunjung tak henti-hentinya menyebut “Appakabaji” dan “Punggawa Macakka”.
Bukan hanya itu, saat kampanye tertutup di Desa Nipa-nipa, Tanetea, ribuan warga memenuhi kursi yang disediakan tim. Bahkan, empat tenda berukuran besar yang terpasang, semua dipadati massa yang jumlahnya mencapai ribuan orang.
Begitu juga saat IYL menuju lokasi kampanye, eks tim Syahrul Yasin Limpo-Agus Arifin Nu’mang, meminta waktu khusus untuk mampir di bekas sekretariat Kapal Induk Bantaeng.
Di tempat ini, lagi-lagi berbagai tokoh dan warga menyambut hangat pasangan Andi Mudzakkar (Cakka) ini. Yel-yel “Rakyat Bersatu Tak Bisa Dikalahkan” juga menggema.#