#

Giliran Pemangku Adat Pua Macoa Kedatuan Luwu ke IYL-Cakka

Sabtu, 28 April 2018 | 05:54 Wita - Editor: Baharuddin - Reporter: Satria Sakti - GoSulsel.com

Lutim,GoSulsel.com – Ichsan Yasin Limpo membawa “ole-ole” sebelum bertolak ke Makassar usai mengakhiri kampanye dan kunjungan silaturahminya di Kabupaten Luwu Timur, Jumat (27/4/2018) malam.

Ole-ole yang dimaksud adalah dukungan yang kembali datang dari pemangku adat Bawalipu, Kedatuan Luwu di Wotu, Luwu Timur. Dukungan ini sangat istimewa, karena diputuskan di rumah kedatuan yang dihadiri langsung IYL.

pt-vale-indonesia

Pemangku Adat Kedatuan Bawalipu, Pua Macoa, Bau Akuna M Arase Abdi To Baji Pua Sinri, menegaskan pihaknya sangat menghargai apa yang menjadi komitmen IYL maupun Cakka dalam membangun Sulsel.

“Kami tegaskan mendukung sepenuhnya Bapak Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar,” tegas pemangku adat saat duduk bersila dengan Ichsan Yasin Limpo.

Dalam silaturahmi ini, para pemangku adat dari berbagai daerah di Luwu, juga menaruh harapan besar, agar keinginan Kedatuan bisa sejalan dengan program IYL-Cakka.

Berdasarkan pantauan, IYL yang juga Ketua Forum Tellupoccoe diterima secara adat. Sebelum menyampaikan sikap dukungannya, mereka terlebih dahulu menunaikan salat magrib secara berjamaah.

Sekira satu jam, Pua Macoa dan pemangku adat lainnya berbincang penuh keakraban sebelum Ichsan meminta pamit untuk bertolak ke Makassar.

Seperti biasa, IYL yang dikenal sebagai “Mister Komitmen” memilih tidak memberikan sambutan, karena sudah melewati Magrib. Ia konsisten untuk patuh terhadap imbauan penyelenggara.

Sekadar diketahui, dukungan dari Kedatuan tak hanya datang dari Bawalipu. Sehari sebelumnya, Ichsan juga menerima mandat dukungan dari pemangku adat Maddika Bua di Luwu.

Sama dengan Bawalipu, Kedatuan Maddika Bua juga memutuskan ke IYL-Cakka melalui hasil musyawarah. Mereka percaya, pasangan ini bisa memperjuangkan kesejahteraan rakyat.

Selain itu, IYL juga mendapat dukungan dari pemangku adat Nuha dan 12 anak suku se Luwu Timur di kediaman Opu Andi Baso di Matona, Jumat (27/4/2018) pagi.(*)


BACA JUGA