Marak Aksi Teror, Begini Antisipasi Pemprov Sulsel

Senin, 14 Mei 2018 | 12:48 Wita - Editor: Irwan AR - Reporter: Mirsan - Go Cakrawala

Makassar, Gosulsel.com — Aksi terorisme yang belakangan ini kembali marak, menjadi kekhawatiran tersendiri bagi Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan. Karena itu berbagai langkah antisipasi mulai dilakukan untuk mencegah aksi teror.

Penjabat Gubernur Sulsel Soni Sumarsono menegaskan teroris merupakan kejahatan kemanusiaan yang tidak ada hubungannya dengan agama.

pt-vale-indonesia

“Karena itu harus kita lawan bersama. Untuk menyikapi itu kita percayakan kepada aparat keamanan. Di Makassar ini 8000 polisi siap mengamankan tempat-tempat strategis, dengan sistem pertahanan semesta kita,” katanya, usai menghadiri apel pagi di Balaikota Makassar, Senin (14/5/2018).

Sumarsono menyebutkan sistem keamanan harus mendapatkan dukungan masyarakat. Untuk itu dirinya meminta setiap kepala daerah mengaktifkan sistem keamanan lingkungan (Siskamling).

“Karena itu saya perintahkan melalui wali kota agar diteruskan ke bawah untuk menggerakkan kembali siskamling, untuk mendukung kalau ada yang mencurigakan laporkan ke polisi. Seluruh kecamatan dan kelurahan, setiap kantor juga melakukan koordinasi,” jelasnya.

Sebagai langkah antisipasi lanjutan, Pemprov Sulsel akan menggelar rapat Forkopimda. Rencananya rapat ini akan dilakukan pagi ini, namun batal.

“Akan ada rapat forkopimda dan FKUB menyikapi situasi nasional besok (Selasa, 15/5/2018) di Rujab jam 09.00,” tutup Soni. (*)