Makassar, Gosulsel.com – Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terkait penukaran uang menjelang lebaran, Bank Indonesia (BI) Sulawesi Selatan (Sulsel) menyiapkan uang kartal sebanyak Rp 3,9 triliun.

Hal tersebut melihat kebutuhan masyarakat terhadap uang kartal yang cenderung meningkat di bulan Puasa dan Idul Fitri, sehingga Bank Indonesia melaksanakan beberapa kegiatan.

“Kami menyediakan uang kartal sebanyak Rp3,9 triliun. Angka ini meningkat dibandingkan realisasi tahun 2017 yang tercatat sebesar Rp3,3 triliun,” ujar Kepala Grup Sistem Pembayaran dan Pengedaran Uang Rupiah dan Satuan Layanan Administrasi Bank Indonesia, Amanlison Sembiring, Senin (21/05/2018).

Faktor yang menjadi pendorong peningkatan persediaan uang kartal yaitu diantaranya daya beli masyarakat yang tinggi pasca pertumbuhan ekonomi yang kian pesat. Selain itu, masa libur dan cuti bersama juga menjadi salah satu pemicu.

“Kami optimis bisa memenuhi kebutuhan masyarakat terkait uang kartal,” jelasnya.

Guna menjangkau seluruh wilayah, BI juga melakukan kegiatan Kas Keliling Antar Pulau Terpencil, Terluar, dan Terdepan (3T) bekerjasama dengan Lantamal VI. Kegiatan tersebut dilakukan di delapan pulau di Kab. Pangkep yaitu Sapuka, Pelokang, Tampaang, Sailus, Satenger, Sabalana, Poleonro dan Kapoposang Bali.

“Agar masyarakat di pulau terpencil, terluar, dan terdepan bisa sejak awal mendapatkan uang apalagi pecahan kecil,” tukasnya.(*)

---