Gowa, GoSulsel.com – Pembelian alat UKS senilai Rp3 juta di sekolah-sekolah di Kabupaten Gowa berbuntut panjang. Ada dugaan permintaan uang oleh oknum Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Gowa, Dr Salam.

Ini diungkapkan oleh pihak penyalur alat UKS, Mince. Melalui telepon, Rabu, 23 Mei, Mince membeberkan jika dimintai ratusan juta sebagai uang muka.

“Saya diminta bayar uang muka. Mungkin karena permintaan Kadis Pendidikan tidak saya sanggupi akhirnya barang saya dipersulit bahkan disuruh tarik,” tutur Mince.

Sebelum menyalurkan alat UKS atau baju dokter kecil, Mince mengaku terlebih dahulu mendrop buku daerah ke sekolah-sekolah. Dan penyaluran buku bahasa daerah itu tidak masalah.

“Itu karena permintaan kadis saya sanggupi. Tapi sekalinya ini alat UKS dikasi begini,” bebernya.

Kadis Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Gowa, Dr Salam saat dikonfirmasi di ruang kerjanya membantah keras permintaan uang kepada Mince.

“Tidak benar itu. Ketemu orangnya saja saya tidak pernah,” dalihnya. Dosen UNM ini mengaku baru mengetahui adanya penyaluran alat UKS tanpa sepengetahuan Disdik Gowa itu dari Kepala Sekolah.

“Ada kepsek yang menelpon ada begini. Mengeluhkan harganya yang mahal. Tapi saya sudah perintahkan untuk tarik itu barang. Sekolah yang terlanjur membayar agar dana BOS digunakan membayar dikembalikan,” tegasnya. (*)

---