MAKASSAR,GOSULSEL.COM— Pengguna JKN-KIS yang tercatat di BPJS Kantor Cabang Makassar telah mencapai 1,4 juta orang. Angka tersebut menunjukkan 80,04 persen dari sebanyak 1,66 juta penduduk Makassar telah menjadi peserta JKN-KIS.

“Dan setiap hari paling tidak sekitar 300an orang untuk mandiri. Sempat di awal-awal puasa menurun, tapi sekarang sudah mulai bertambah,” ujar Kepala BPJS Kesehatan KC Makassar, Ichwansyah Gani.

Dengan adanya penambahan layanan seperti posko BPJS Kesehatan yang ada di Losari dan Karebosi, jumlah peserta semakin bertambah. Kebijakan Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) yang diberikan pemerintah juga menjadi salah satu faktor bertambahnya jumlah peserta di KC Makassar.

“Jadi kalau peningkatan pengguna pasti disebabkan karena ada kebijakan Jamkesda yang baru bergabung kemudian kami juga membuka pelayanan baru seperti di Losari, Karebosi, itu bertambah terus,” jelasnya.

Lebih lanjut, dijelaskannya, masyarakat yang menggunakan mobile JKN-KIS juga bertambah. Pengguna aplikasi ini di BPJS Kesehatan KC Makassar tercatat mencapai 39.000 orang.

“Jumlahnya 39.000 hampir 40.000 di KC Makassar, total 39.541 orang. Upaya yang dilakukan BPJS, di awal-awal melalui media, sekarang ini kami membuka booth di Karebosi, Losari, dan tempat-tempat yang lain,” paparnya.

Sementara itu, pengguna mobile JKN-KIS di Kota Makassar sebanyak 28.944, Gowa sebanyak 5.800 orang, Maros 2450 orang, Pangkep 1.400 orang, dan Takalar 1000 orang.

“KC Makassar ada lima kabupaten kota, Makassar, Gowa, Maros, Pangkep, Takalar. Masyarakat memang paling banyak (yang menggunakan mobile JKN-KIS) di kota Makassar, kalau yang di kabupaten memang sedikit,” tutupnya.(*)

---