Makassar, GoSulsel.com — Pasangan Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka) mencium aroma rencana kecurangan di Pilgub Sulsel. Hal ini dibeberkan Ichsan Yasin Limpo pada Kampanye Akbar yang bertajuk Konser Membangun Sulsel di Lapangan Karebosi, Jalan Achmad Yani, Makassar, pada Jumat (22/6/2018).

Kandidat nomor 4 ini secara gamblang mengatakan, bahwa dirinya telah menerima informasi adanya “cukong” yang akan membantu salah satu kandidat untuk memuluskan kecurangan dalam bentuk mony politik jelang hari pencoblosan 27 Juni 2018 mendatang.

“Saya dengar informasi, bahwa mau dekat-dekat 3 hari ini sudah banyak cukong dari Jakarta dan Kalimantan yang akan melakukan serangan fajar, serangan siang dan serangan malam,” kata Ichsan dalam orasi politiknya.

Olehnya dia menghimbau dan meminta kepada seluruh masyarakat Sulsel untuk melawan segala bentuk kecurangan demokrasi di Sulawesi Selatan. Dia menuturkan, koalisi rakyat harus membuktikan, bahwa suara, harkat dan martabat orang Sulsel tidak bisa dibeli, apalagi jika mau dibayar.

Dia pun tidak melarang warga untuk mengambil jika ada serangan fajar. Akan tetapi dengan berniat untuk membuat para pelaku money politik tobat dan jerah.

“kalau dikasi sembako, ambil. dikasi bibit ayam dan benih, ambil. dikasi uang Rp100.000,- sampai Rp500.000,- ambil. Tapi anda harus adil, ambil juga punyanya nomor 4 di TPS nanti, untuk mendapatkan pendidikan gratis dan berkualitas,” tegas pasangan Andi Mudzakkar ini disambut tepuk tangan puluhan ribu peserta Konser Bersama Membangun Sulsel.

“Supaya mereka tahu, bahwa masyarakat Sulsel tidak mudah dibeli hara dirinya,” imbuhnya.

Lebih jauh dua menjelaskan, untuk mengambil money politik yang dimaksud tidak dengan berniat untuk menipu kandidat, melainkan membuatnya jerah agar tidak mengulangi hal yang sama.

“Niatnya bukan menipu, tapi niatnya, saya ambil semua ini untuk membuat anda tobat dan jerah bagi yang suka beli-beli suara,” tandasnya.(*)

---