Dapat Apresiasi Anggota DPRD, Pemkab Gowa Ajukan Dokumen KUA-PPAS Lebih Cepat

Selasa, 03 Juli 2018 | 13:11 Wita - Editor: Irwan AR - Reporter: Afrilian Cahaya Putri - GoSulsel.com

GOWA,GOSULSEL.COM– Dokumen anggaran Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Plafon Prioritas Anggaran Sementara (PPAS) akan segera didorong sebagai pedoman dalam penyusunan APBD, oleh Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan sebelum event beautiful Malino bulan Juli ini.

Hal ini disampaikan Adnan saat rapat paripurna penetapan Perda Pertanggungjawaban APBD 2017 di Gedung DPRD Gowa berlangsung Senin (2/7) kemarin.

pt-vale-indonesia

“Yah, dalam waktu dekat ini saya akan sorong KUA-PPAS. Kalau bukan sebelum event Beautiful Malino, setelah itu. Tapi dalam bulan ini,” tutur Adnan.

Jika dibandingkan dengan KUA PPAS dua tahun lalu, kali ini jauh lebih cepat. Sehingga menurut Adnan semakin cepatnya disorong maka serapan anggarannya juga semakin meningkat.

“Artinya semua saran dan masukan kita terima. Kalau kita cepat sorong, APBD tentu serapan anggarannya juga semakin meningkat,” tambahnya.

Adnan bahkan menuturkan, penyerapan anggaran sejak 2013 hingga 2017 naik secara signifikan, dari sebelumnya 89 persen sekarang menjadi sekitar 93 persen.

Seperti diketahui bersama, dokumen KUA-PPAS ini sebelumnya sering kali menjadi perdebatan antara eksekutif dan legislatif karena keterlambatan penyerahannya.

KUA-PPAS disusun berdasarkan Rencana Kerja Prioritas Daerah (RKPD) dari hasil Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), yang nantinya dilaporkan paling lambat minggu pertama bulan Juni.

Percepatan itu pun disambut baik oleh anggota DPRD Gowa. Salah satunya Anggota DPRD Gowa dari Fraksi Gerindra Roby Harun yang mengatakan, jika hal itu adalah suatu perubahan yang baik yang tentunya akan berdampak pada pembangunan Gowa.

“Saya pikir ini salah satu perubahan yang baik dan bisa berdampak pada pembangunan Gowa tentunya. Tentu sangat di apresiasi terhadap pemerintah karena mau mendorong secepatnya. Ini juga agar tidak terjadi lagi perdebatan seperti tahun-tahun sebelumnya,” ujarnya.

Hal senada juga disampaikan Legislator, Asriady Arasi yang juga berencana maju untuk Pilcaleg tingkat DPRD Provinsi, dirinya menilai kalau jadwal itu sudah sesuai dengan aturan.

“Harapan kami di DPRD ini agar tidak terkesan terburu-buru lagi seperti yang lalu-lalu. Karena sesuai aturan di perundang-undangan kan Juli sudah harus di dorong. Dan juga bisa dibahas sesuai harapan kita bersama,” tambahnya.


BACA JUGA