Makassar, Gosulsel.com – Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya, seperti itulah istilah yang sering digunakan untuk seseorang yang memiliki karakter yang sama dengan orang tuanya. Istilah ini pula yang pantas disematkan kepada Nur Rizka Fauziah. Pasalnya, gadis kelahiran 2001 ini mengikuti jejak kedua orang tuanya sebagai atlet karate nasional.

Darah karate yang mengalir pada diri kedua orang tuanya yaitu pasangan Rahayu Alam Kasude dan Eddy Syaiful juga mengalir pada diri Nur Rizka Fauziah. Ditemui Gosulsel.com di kantor orang tuanya di Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Selatan, Ika sapaan akrabnya banyak bercerita tentang awal dirinya mulai mengenal dunia karate.

“Kalau mulai masuk karate dari kecil kak, waktu berumur 9 tahun,” ungkap Mahasiswi Jurusan Olahraga Universitas Negeri Makassar (UNM) ini. Namun ia mengaku hampir tidak pernah diajak sang bunda saat bertanding waktu kecil.

“Kalau diajak bunda saat bertanding kayaknya tidak pernah, malahan adik saya yang sering diajak, tapi malahan saya yang jadi atlet,” tutur karateka yang kecantikannya tak kalah dari Ceyco Georgia itu.

Mengenal dunia karate sejak umur 9 tahun, gadis belia tersebut mengaku bahwa orang tuanya yang merupakan atlet karate nasional memiliki jasa yang sangat besar bagi presetasi yang ia raih selama ini. Saran orang tua dan seringnya ikut sang ayah saat melatih karate di Lantamal membuatnya mulai menggeluti dunia karate.

“Ayah dan bunda saya kebetulan atlet karate juga, orang tua yang sarankan untuk masuk karate. Saya biasa ikut ayah saat melati di lantamal kan ayah pelatih disana, makanya saya sering ikut sekaligus juga latihan,” ungkap anak pertama dari 4 bersaudara ini.