Makassar,GoSulsel.com – Najwa Shihab bersama Narasi TV hadir di Makassar selama 3 hari mulai 24-26 Agustus 2018. Selama di Kota Anging Mammiri julukan Kota Makassar sejumlah acarapun akan dilakukan.

Berikut agendanya, pada Jumat  (24/8/2018) mengadakan Gathering Media di Cafe Lakopi, dilanjutkan esok hari (25/8/2018) Talk Show Catatan Najwa bertemakan Mari Bicara di Aula Amanagappa UNM, sementara pada Minggu (26/8/2018) pertemuan dengan komunitas Mata Kita di Makassar.

Acara inti dari kedatangan Najwa bersama Narasi TV di Makassar terletak pada Talk Show nya. Talk Show tersebut pula yang menarik banyak massa. Ratusan mahasiswa memenuhi ruang gedung Amanagappa UNM untuk turut  menjadi peserta.

Talk Show yang disebut Catatan Najwa tersebut menghadirkan Gubernur Sulsel terpilih Nurdin Abdullah, Wali Kota Makassar Danny Pomanto serta Rektor UNM Husain Syam selaku narasumber.

Hal ini menarik banyak perhatian terutama saat Najwa Shihab menjadi mediator saat acara antara Rektor UNM dan Perwakilan BEM UNM yang memang sedang berseteru tentang beberapa kebijakan Universitas.

Perwakilan BEM UNM menyampaikan beberapa hal tentang keresahannya kepada Rektor UNM di hadapan ratusan peserta catatan Najwa yaitu tentang tingginya UKT, transparansi dana kampus hingga skorsing 6 mahasiswa FE oleh pihak birokrasi kampus.

“Apa yang disampaikan oleh mahasiswa adalah sebuah kebaikan, cuma kampus UNM saat ini sangat anti dengan kritik. Seperti masalah UKT mahal saja tidak ada transparansi, ini menunjukkan kampus ini sangat cacat administrasi dan prosedural,” Kata Perwakilan BEM saat diberi kesempatan di sesi tanya jawab.

Sebelumnya gabungan LK skala universitas di UNM memang melakukan aksi penyambutan terhadap Najwa dengan membentangkan spanduk bahwa UNM merupakan kampus anti kritik dan pencitraan.

Tentang konflik tersebut, Najwa menyampaikan bahwa diskusi selanjutnya haruslah dilakukan agar tercipta kesepahaman antara kedua pihak.

“Ini adalah proses mediasi pertama Pak rektor, jadi silahkan berkomunikasi lebih lanjut dengan pihak mahasiswa, karena masalah ini memang tidak bisa langsung diselesaikan saat ini, kuncinya adalah Mari bicara”, Seru Najwa.

Hal ini juga disepakati oleh Wali Kota Makassar dan Gubernur Sulsel terpilih.

“Memang masalah ini harus diselesaikan, karena kritik mahasiswa juga harus didengarkan. Mari saling bicara agar kesalahpahaman bisa hilang,” Urai Danny Pomanto.

“Kami siap untuk memfasilitasi dan mengawal proses penyelesaian konflik ini,” tambah Nurdin Abdullah.(*)

---