#

Warga Bantaeng Keluhkan Polusi Smelter, Kadis DLH Akui, Dewan Janji Panggil Pengelola

Senin, 03 September 2018 | 16:58 Wita - Editor: Irwan AR - Kontributor: Asmaun - Gosulsel.com

Bantaeng, GoSulsel.Com – Munculnya keluhan masyarakat terkait polusi yang diduga ditimbulkan dari pabrik smelter di Bantaeng, diakui Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bantaeng, Abdullah Taibe.

Menurut dia, keluhan warga tersebut sudah dalam tahap mediasi antara masyarakat dan PT Nickel-Alloy Indonesia (PT Huadi) selaku pengelola Industri Pemurnian Nikel atau Smelter.

pt-vale-indonesia

“Kami telah memediasi warga dengan pihak PT Huadi. Sesuai penjelasan pihak perusahaan saat ini masih dalam proses ujicoba.
Jadi sudah pasti banyak yang perlu dilakukan perbaikan termasuk dampak yang dirasakan warga,” kata Kadis DLH, Senin (3/9/2018).

Abdullah menjelaskan, saat ini PT Huadi dalam beberapa bulan ke depan masih proses percobaan dan masih belum berproses secara sempurna. Namun yang pasti masih terdapat banyak kekurangan.

“In syaa Allah kami akan terus melakukan pengawasan terutama memperhatian keluhan warga yang tinggal tidak jauh dari kawasan industri smelter,” katanya.

Sementara Ketua Komisi A DPRD Bantaeng Muhammad Asri, berjanji akan memanggil penanggung jawab PT Huadi terkait munculnya keluhan yang dirasakan warga di sekitar kawasan industri smelter.

“Dewan bersama Pemkab memang perlu melakukan pengecekan lapangan. Jika keluhan warga tersebut benar, maka kami segera memanggil pihak perusahaan untuk klarifikasi,” tandas Ketua Komisi A ini. (*)