#

Dilapor Dugaan Penggelapan, Oknum Kepala UPTD Peternakan Malah Direkomendasi Pindah Tugas ke Makassar

Kamis, 06 September 2018 | 15:48 Wita - Editor: Irwan AR - Kontributor: Asmaun - Gosulsel.com

Bantaeng, GoSulsel.Com – Pengusaha pakan ternak di Bantaeng, Haji Salam Bonda, menyesalkan sikap Pemkab Bantaeng yang begitu mudah memberikan rekomendasi dan menandatangani surat pindah tugas, Elvira, Kepala UPTD Peternakan Baruga Kabupaten Bantaeng.

Pasalnya, Elvira hingga kini belum mampu menyelesaikan tanggungjawabnya untuk mengembalikan uang pakan ternak UPTD milik pemerintah senilai Rp 482 juta.

pt-vale-indonesia

“Uang tersebut seharusnya diberikan kepada saya selaku penyuplai pakan ternak dan obat-obatan pada program pengembangan ternak selama tiga tahun yakni 2013-2015. Tapi sampai sekarang belum dibayar sama sekali,” kata Salam Bonda, Kamis (6/9/2018).

Salam Bonda, mengaku tidak tahu lagi harus mengadu kemana agar uang pembelian pakan itu bisa diperoleh. Sebab masalahh ini juga sudah dilaporkan secara hukum ke Polres Bantaeng sejak 2015 dengan tuduhan penggelapan dan penipuan.

“Saya tidak tau harus mengadu kemana lagi nak, supaya uang pembelian pakanku dikembalikan sama Elvira. Masalah ini juga sudah saya laporkan resmi ke Polres Bantaeng tapi sepertinya laporan kami diabaikan,” ujar orangtua berusia 70 tahun ini sambil berurai air mata.

Dia berharap kepada pemerintah untuk tidak membiarkan Elvira pindah tugas ke Makassar sebelumnya menyelesaikan kewajibannya membayar pakan ternak.

Sementara LSM TKP Bantaeng yang mendampingi kasus ini menyebutkan, kasus ini sudah dilaporkan ke Polres Bantaeng pada 27 Juli 2017 lalu dengan tuduhan penipuan dan penggelapan. Semua bukti dan saksi saksi sudah diperiksa penyidik Tipiter Polres Bantaeng.

Bahkan Elvira juga sudah mengakui di depan penyidik kalau dirinya masih memiliki sangkutan utang yang belum terbayarkan. Hanya saja, hingga kini polisi terkesan tidak menindaklanjuti laporan ini.

“Atau boleh jadi Elvira memiliki imun yang kuat sehingga terkesan kebal hukum karena oknum Kepala UPTD ini disebut-sebut ponakan dari isteri Gubernur Sulsel yang juga mantan Bupati Bantaeng,” ketus Aidil Adha, Ketua LSM TKP Bantaeng. (*)