#

Pengamat Komunikasi Politik Unhas Sebut “Branding Media” Sangat Membantu Caleg

Jumat, 14 September 2018 | 08:20 Wita - Editor: Irwan Idris - Reporter: Muhammad Fardi - GoSulsel.com

Makassar, Gosulsel.com – Branding media menjadi salah satu instrumen untuk mengangkat popularitas Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) jelang Pileg tahun 2019 mendatang. Tidak sedikit Bacaleg memanfaatkan media, baik itu media daring maupun media sosial sebagai ajang kampanye.

Apalagi bagi Caleg pendatang baru yang belum memiliki popularitas memadai, branding media adalah satu jalan cepat nan tepat. Hal ini dikatakan oleh pengamat komunikasi politik Universitas Hasanuddin (Unhas), Iqbal Sultan.

pt-vale-indonesia

“Yang pertama bagi Caleg yang belum terkenal tentu media sangat memberi pengaruh besar kalau bisa saya katakan media power, artinya kuat untuk menyosialisaikan dan memperkenalkan caleg ini ke publik,” kata Ketua Departemen Ilmu Komunikasi Fisip Unhas itu, Jumat (14/9/2018).

Apalagi, paparnya, banyak Caleg yang hanya dikenal di lingkungan internalnya. Tidak hanya itu, branding media juga menurut Iqbal, sangat membantu ‘Caleg kiriman’. Dimana tidak memiliki basis pemilih di suatu wilayah tertentu tapi karena instruksi partai, kemudian ditempatkan di wilayah yang sama sekali tidak ada basisnya.

“Sehingga butuh bantuan media  yang memperkenalkan dirinya. Tergantung sasaran khalayaknya, tapi kan pengaruhnya terbatas setiap media memiliki karakteristiknya sendiri, sehingga para Caleg ini harus lebih memahami karakteristik media tidak memilih media begitu saja, harus memahami baik,” tuturnya.

Dijelaskan lebih jauh bahwa Caleg yang sudah pernah berkompetisi dan belum terpilih harusnya melakukan evalusi diri. 

“Sehingga apa yang harus menjadi rekomendasi ini, bahwa seharusnya dia harus memiliki bantuan media yang tepat,” saran Iqbal. (*)