Bantaeng, GoSulsel.Com – Kepala Kemenag Bantaeng H. Muhammad Yunus, menyatakan bahwa tidak ada upaya pihaknya sedikitpun untuk mengatur-atur tentang pengeras suara masjid. Tapi hanya mengimbau agar pengeras masjid dilakukan secara bersamaan jika masuk waktu shalat.

Pernyataan tersebut dikemukakan Muhammad Yunus, setelah beberapa masyarakat mempertanyakan terkait imbauan melalui media.

“Jadi kita tidak dalam kapasitas mengatur setelan suara masjid baik adzan maupun bunyi radio. Karena menyangkut itu merupakan domain pengelola atau pengurus,” ujar Kepala Kemenag.

Dia juga meluruskan, pihaknya juga tidak pernah mengeluarkan pernyataan melarang pengeras suara masjid. Sebab pihaknya sangat paham dengan kondisi daerah yang sangat kental dengan nuansa religi.

“Jadi sekali lagi tidak ada dalam niat kami untuk mengatur-atur pengeras masjid, tapi lebih pada penyeragaman saja ketika masuk waktu shalat,” jelasnya.

Untuk itu dia meminta terkait imbauan tersebut tidak lagi dibesar-besarkan karena memang tidak sedikitpun ada niat untuk merubah apa yang sudah menjadi kebiasaan di masyarakat yang sangat menjunjung tinggi keagamaan. “Dan itupun juga kami rasakan sejak kecil sampai sekarang,” ujarnya. (*)

---