Maros, Gosulsel.com – Usai pencabutan nomor urut pada pemilihan kepala desa yang akan berlangsung secara serentak tahun ini. Salah seorang kandidat Kepala Desa Tenrigangkae, Kecamatan Mandai, Rabbani, membocorkan 4 tupoksi Desa yang harus dipahami dengan baik, yang menjadi ruh undang-undang desa.

Hal tersebut diungkapkan Rabbani usai memperoleh nomor 4 pada pencabutan nomor urut, apalagi nomor 4 dinilai memiliki korelasi yang erat pada 4 poin kewenangan desa yang seharusnya mendapat perhatian secara proporsional.

“Nomor 4 menjadi simbol 4 kewenangan desa yang harus mendapatkan perhatian secara proporsional, yakni Penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan desa, pembinaan kemasyarakatan dan pemberdayaan masyarakat,” katanya, Sabtu (22/9/2018).

Lebih lanjut Rabbani yang juga bergelut sebagai pendamping desa beberapa tahun belakangan ini menjelaskan, 4 poin yang menjadi ruh undang-undang Desa itu nyaris tidak terpikirkan.

“Selama ini perhatian terhadap 4 kewenangan ini nyaris tidak terfikirkan, padahal disitulah ruh dan semangat UU Desa,” ungkapnya.

Iya juga menjelaskan, jika kehadiran nomor 4 sebagai nomor urut yang diperolehnya pada Pilkades Tenrigangkae yang akan berlangsung ini, juga memiliki makna untuk memperbaiki atau menjadikan desa yang lebih baik dari saat ini.

“Kita bersyukur dengan nomor urut 4, Nomor 4 dapat diidentikkan dengan kata appakabaji (bahasa bugis-makassar) yang berarti memperbaiki atau menjadikan Desa Tenrigangkae lebih baik dari pada saat ini,” tuturnya.

Selain itu kata dia, pihaknya juga mengapresiasi kepada seluruh panitia yang telah menyajikan proses tahapan pelakanasaan pemilihan kepala desa, dan menaruh harapan agar pemilihan nantinya dapat berjalan dengan lancar dan aman.

“Kita sangat mengapresiasi kepada panitia penyelenggara yang telah menyajikan proses tahapan pilkades dengan baik, semoga proses ini bisa lebih baik lagi sampai selesainya tahapan pilkades di Tenrigangkae,” bebernya.

Agar Anda ketahui, pada pemilihan kepala desa yang akan berlangsung di Desa Tenrigangkae Kecamatan Mandai tahun 2018 ini, diikuti oleh 4 orang kandidat, yakni H. Rajab, Januddin, Wahyu Febri, dan Rabbani.(*)

---