Lompatan Rencana yang Cepat, NasDem Bulukumba Sudah Tatap Pilkada 2020
Makassar, GoSulsel.com — Sangat jarang partai politik yang memiliki lompatan rencana seperti Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Bulukumba. Dibawah kepemimpinan Tomy Satria Yulianto, pada Pileg 2019 mendatang, NasDem Bulukumba tidak hanya fokus memikirkan agenda politik tahun itu saja, lebih dari itu, NasDem Bulukumba sudah merencanakan persiapan Pilkada 2020 mendatang.
Hal ini dibeberkan oleh salah satu Caleg NasDem Dapil I (Bontobahari, Ujung Bulu dan Ujung Loe), Yusman Wahab. Dia menjelaskan, NasDem menargetkan 2 kursi setiap Dapilnya. Khususnya Dapil I, partai yang mengusung gerakan restorasi ini menargetkan 3 kursi.
Artinya, NasDem menargetkan akan mampu mengusung tunggal pada Pilkada mendatang. Dimana pada Pilkada lalu, untuk mengusung 1 pasangan calon minimal mendapat rekomendasi 8 kursi baik secara tunggal maupun kualisi. Artinya dengan target 9 kursi NasDem di parlemen, sudah mempersiapkan kakuatan pada Pilkada tahun depan. Hal ini pun tidak ditepis oleh Yusman Wahab.
“Pasti targetnya seeperti itu. Insya Allah NasDem akan menjadi pemenang,” kata Yusman saat berbincang dengan GoSulsel.com di salah satu kedua di Bulukumba, Senin (29/10/2018).
Merujuk pada target jadi partai pemenang di Bulukumba, NasDem sama saja akan merebut posisi Golkar yang mendudukan kadernya sebagai Ketua DPRD, begitu juga dengan PAN yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua I.
“Yah, targetnya jadi partai pemenang. Dan saya secara pribadi optimis dengan hal itu. Salah satu target hari ini kalau pemilihan Insya allah NasDem sudah sudah jadi pemenanang,” tutur dia.
Hal ini bukan tanpa alasan. Dijelaskan Yusman komposisi Caleg NasDem sangat kompetitif. Penyusunanya dilakukan dengan mengamati berbagai pendekatan, khususnya sebaran Caleg dan Geopolitik, begitu juga kapasitas masing-masing Caleg.
Dia mencontohkan di Dapilnya, dimana sebaran figur secara geopolitik dan sebaran calon pemilih telah melalui perhitungan yang matang. “Di Bonto Bahari itu ada 3 Caleg, Ujung Loe 4 dan Ujung Bulu 4. Di Kecamatan itu juga dipetakan geopolitik antar Caleg,” ucapnya.
Tidak hanya itu saja, target itu kata dia telah dipersentasekan di DPW NasDem Sulsel. Telah melalui perhitungan matematis dan perilaku politik yang matang. Apalagi saat ini NasDem telah mengantongi hasil riset perilaku politik di Kabupaten Bulukumba. Hanya saja, Yusman enggan membeberkan lebih jauh strategis yang NasDem siapkan.
Meski demikian, dimana NasDem menargetkan mampu mengusung tunggal pada Pilkada 2020, akan tetapi NasDem adalah partai yang selalu membuka diri.
“Sebagai partai yang terbuka, NasDem membuka ruang komunikasi, mejajaki peluang koalisi. Karena politik butuh koalisi, dan seperti itulah NasDem tebuka pada siapa saja,” tandasnya.
Akan tetapi, jika memang perolah kursi NasDem pada Pileg tahun depan bisa mengusung tunggal pada Pilkada 2020, bukan hal yang tidak mungkin NasDem akan menjadi patron koalisi dan kunci koalisi di Bulukumba pada tahun 2020 mendatang.(*)