Komisioner KPU Makassar

Komisioner Baru KPU Makassar Tidak Persoalkan Randis

Jumat, 04 Januari 2019 | 11:11 Wita - Editor: Irwan AR - Reporter: Muhammad Fardi - GoSulsel.com

MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Polemik kendaraan dinas (randis) eks komisioner KPU Kota Makassar menjadi perbicangan publik belakangan ini. Hal ini menyusul cuitan Sekretaris KPU Kota Makassar, M Sabri yang membeberkan empat eks komisioner KPU belum mengembalikan Randis.

Sementara, kata Sabri lima komisioner baru sudah membutuhkan fasilitas tersebut. Alasannya tentu akan menunjang kinerja komisioner baru yang saat ini disibukkan persiapan Pemilu 17 April mendatang. Apalagi saat ini musim hujan.

pt-vale-indonesia

Komisioner baru Kota Makassar, Gunawan Mashar yang dikonfirmasi tidak ingin terlalu jauh menanggapi polemik itu. Namun saat ditanya apakah membutuhkan fasilitas tersbut, Gunawan tidak menampik.

“Pasti membutuhkan, karena bisa mendukung kinerja,” kata Gunawan melalui pesan Whatsapp, Jumat (4/1/2019).

Meski begitu, Gunawan menegaskan bahwa sekalipun tidak ada randis bukan menjadi kendala yang berarti bagi komisioner baru. Bahkan dia mengatakan, sekalipun hanya menggunakan fasilitas motor pribadi, pihaknya tetap menjalankan tugas dan tanggung jawabnya.

“Namun bukan berarti jika tak ada randis, kinerja tidak jalan. Justru tidak terlalu menghambat, karena kami sudah punya kendaraan masing-masing. Untuk sementara naik motor keliling kecamatan pantau PPK juga tidak masalah,” tandasnya.

Sebelumnya Sabri mengungkap Ke 4 mantan komisioner yang belum mengembalikan Randis, masing-masing Rahma Saiyed, Abdullah Manshur, Andi Shaifuddin, serta Wahid Hasyim Lukman. Untuk mantan Ketua KPU Makassar, Syarief Amir diketahui sudah mengembalikan.

Pernyataan Sabri tidak muluk-muluk. Dia menduga bahwa 4 eks komisioner yang tidak mengembalikan Randis lantaran menganggap kendaraan itu sebagai hadiah. Olehnya dia mendesak untuk segera dikembalikan, alasannya komisoner baru sangat membutuhkan kendaraan tersebut.

“Yang jelasnya harus dikembalikan. Karena, ini adalah kendaraan pinjam pakai. Dan digunakan oleh komisioner. Karena komisioner lain ini masih pakai motor, sekarang juga musim hujan, jangan sampai mengganggu kinerja,” terang Sabri.(*)


BACA JUGA