Pengurus Askab PSSI Gowa

Askab PSSI-Dispora Gowa Sepakat Tindak Tegas Oknum yang Bocorkan Rahasia Persigowa

Kamis, 07 Februari 2019 | 12:36 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Rusli - GoCakrawala

GOWA, GOSULSEL.COM — Persigowa memang sudah tersingkir di babak Nasional Piala Soeratin U-17. Namun terkait adanya oknum yang membocorkan rahasia dan strategi PSM ke pihak lawan tak boleh dibiarkan. Mesti diusut tuntas.

Askab PSSI Gowa sendiri siap mengambil tindakan tegas. Induk organisasi sepakbola di Kabupaten Gowa itu sangat geram dan sudah menyiapkan sanksi kepada oknum tersebut.

pt-vale-indonesia

“Kami dari pengurus Askab PSSI Gowa akan mengambil tindakan sesuai apa yang dia lakukan. Ini sudah merusak nama Persigowa. Nanti setelah tiba di Gowa, kami rapatkan,” tegas Koordinator Komisi Wasit Askab PSSI Gowa, Arief Jufri, Kamis (7/2/2019).

Identitas oknum yang menjadi biang kerok kekalahan Persigowa itu, kata Arief sudah diketahui. Oknum itu merupakan anggota perwasitan Askab PSSI Gowa sekaligus pelatih salah satu SSB di Kabupaten Gowa. Menurut Arief, oknum itu sengaja mencari kesalahan administrasi propil tim Persigowa termasuk strategi tim kemudian diinformasikan ke tim Persebaya melalui telepon.

“Memang itu orang selama ini jadi pengacau. Saya tidak tau apa maunya. Pernah dia usulkan ke saya untuk bisa diikutkan jadi asisten pelatih di Persigowa. Tapi pengurus tak setuju karena wataknya suka mengadu domba. Orangnya tipe pengkhianat,” ucap Jufri ketus.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kabupaten Gowa, Muh Fajaruddin ikut menyayangkan tindakan oknum yang membocorkan kelemahan Persigowa ke kubu lawan.

“Sungguh sangat disayangkan kalau ada orang Gowa yang tidak mau melihat Persigowa juara. Kita siap mengusut oknumnya,” ujar Fajaruddin.

Sebelumnya, Manajer Persigowa, H Rustam mengaku, kekalahan timnya di delapan besar Piala Soeratin U-17 bukan karena permainan. Tapi lebih disebabkan karena faktor non teknis.

Ia menyebut, ada oknum tertentu di Gowa yang tidak menginginkan Persigowa juara di Piala Soeratin. “Oknum itu sengaja membocorkan kondisi dan strategi tim ke pihak lawan,” ujar Rustam tanpa menyebut nama oknum yang dimaksud.(*)