Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar melakukan sosialisasi penyelenggaraan Pemilu di Pura Girinata, Minggu kemarin (10/2/2019)
#

KPU Makassar Sosialisasi di Pura Girinata

Senin, 11 Februari 2019 | 10:05 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Muhammad Fardi - GoSulsel.com

MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar melakukan sosialisasi penyelenggaraan Pemilu di Pura Girinata, Minggu kemarin (10/2/2019).

Komisioner KPU Sulsel, Endang Sari mengatakan, sosialisasi yang massif KPU lakukan adalah upaya meningkatkan jumlah partisipasi pemilih dan mengampanyekan gerakan anti golput.

pt-vale-indonesia

Kegiatan yang diikuti oleh sejumlah lapisan masyarakat, yang terdiri dari pemilih pemula, mahasiswa dan anggota komunitas yang mayoritas beragama Hindu, memaparkan terkait tahapan-tahapan pemilu dan jenis surat suara.

“Kami juga memberi penjelasan kategori – kategori pemilih yang terdiri dari Daftar Pemilih Tetap (DPT), Daftar Pemilih Tambahan (DPTb), dan Daftar Pemilih Khusus (DPK). Secara terkhusus peserta diberikan pemahaman terkait proses pindah memilih bagi warga negara yang tidak dapat berada dalam wilayahnya saat pemilu berlangsung,” kata Endang, Senin (11/2/2019).

Saat ini, kata Endang, KPU kota Makassar memang sedang gencar-gencarnya turun langsung di tengah-tengah masyarakat untuk menginventarisir masalah dan mendengarkan kegelisahan yang sedang dialami masyarakat terkait pemilu.

“Sehingga dapat menjadi masukan bagi kami ke depannya untuk meningkatkan partisipasi memilih di Makassar,” ungkapnya.

Selain memberikan pemahaman terkait tahapan-tahapan PEMILU, dalam kegiatan ini, Endang mengaku, KPU kota Makassar juga mengimbau agar masyarakat tidak terpengaruh pada hal-hal yang dapat memecah belah persatuan bangsa. Berita bohong (hoax), ujaran kebencian, dan politik uang.

“Pemilu merupakan pertaruhan integritas dan idealitas, kita semua harus memiliki komitmen dalam perbaikan negara kita, dan semua itu diawali dengan cara gunakan hak pilih anda, jangan golput, dan tolak politik uang!” tandasnya.(*)


BACA JUGA