Cafe Lontara di Jl Mallengkeri Makassar, Selasa (19/2/2019)Nurfadillah/GOSULSEL.COM

Spektrum Kesenian Begitu Terasa di Cafe Lontara Mallengkeri

Selasa, 19 Februari 2019 | 17:39 Wita - Editor: Irwan Idris - Reporter: Nurfadillah Amir - Gosulsel.com

MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Masyarakat kota pasti tak asing dengan tempat yang disebut Cafe. Salah satu cafe yang memiliki keunikan sendiri adalah Lontara Cafe. Cafe ini terletak di Jl. Mallengkeri No.40 Kota Makassar.

Cafe Lontara didirikan oleh salah satu dosen Seni Universitas Negeri Makassar (UNM), Faisal. Dia berhasil mendirikan sebuah kafe dengan sentuhan bernuansa seni. Tentu sentuhan itu tidak lepas dari jati dirinya sebagai seorang yang berkecimpung di bidang seni, dan menjadikan seni sebagai jalan hidupnya.

pt-vale-indonesia

Didirikan pada pertengahan tahun 2018, Cafe Lontara telah dikenal oleh banyak kalangan. Tak heran jika tiap malam Kafe Lontara ini selalu dipenuhi oleh mahasiswa yang tengah mengadakan kegiatan seperti bazar, launcing Film dan buku, sampai lokasi syuting film pendek.

Menurut salah satu mahasiswa, Magfirah pada Selasa (19/2/2019), bahwa akhir bulan 12 tahun 2018 lalu, ia pernah memilih tempat tersebut sebagai lokasi syuting film yang diproduksi oleh Sastra Indonesia angkatan 2015 dan SKY Project.

“Saya pernah syuting sama teman-teman sasindo 2015 dan SKY Project, kita pilih tempatnya karena desainnya sangat unik,” ungkapnya.

Ciri khas kafe ini terletak pada dekorasi ruangannya yang memiliki nilai estetik yang tinggi. Selain itu fasilitas makan dan minum yang digunakan sangat unik mulai dari gelas kuno, sendok kuno, piring kayu, tempat tissue bambu, juga tempat sambel kayu.

“Bagus juga tempat makannya sama minumnya, unik ki,” kesan Mage, sapaan Magfirah.

Kafe ini buka dari pukul 09.00 – 02.00 Wita. Pengunjung dapat menikmati menu beberapa makanan dan minuman dengan harga yang bervariasi mulai dari Rp 6.000.

Salah satu mahasiswa, Rostan Yuniardi mengatakan kafe ini sering ditempati sebagai tempat bazar oleh mahasiswa UNM, selain harga menunya yang murah juga tempatnya yang lumayan luas sehingga cocok sebagai tempat bazar.

“Kita sering adakan bazar di sini, soalnya luas tempatnya terus makanannya juga murah-murah,” katanya.(*)

 

Reporter: Nurfadillah/Gosulsel.com