3. Bergegas ke tempat Shalat Jumat

Seseorang yang lebih awal berangkat menuju tempat shalat Jumat mendapatkan pahala melebihi orang yang hadir setelahnya. Waktu berangkat ke tempat shalat Jumat dimulai sejak terbit fajar di hari Jumat.

Hal ini dianjurkan berdasar sabda Nabi yang berbunyi:

“Barangsiapa yang mandi seperti mandi junub pada hari Jumat, kemudian pada waktu pertama ia berangkat Jumat, maka seakan ia berkurban unta badanah. Dan barangsiapa berangkat Jumat pada waktu kedua, seakan berkurban sapi. Dan barangsiapa berangkat Jumat pada waktu ketiga, seakan berkurban kambing yang bertanduk. Dan barangsiapa berangkat Jumat pada waktu keempat, seakan berkurban ayam. Dan barangsiapa berangkat Jumat pada waktu kelima, seakan berkurban telur. Saat imam keluar berkhutbah, malaikat hadir seraya mendengarkan khutbahnya.” (HR. al-Bukhari dan Muslim).

4. Membersihkan Badan

Pada hari Jumat, sunnah mebersihkan badan dilakukan dengan mencukur bulu kemaluan, mencabut bulu ketiak, memotong kuku, menggunting kumis, menghilangkan bau badan dan bersiwak.

Sunnah membersihkan badan tersebut dianjurkan karena mengikuti sunnah Nabi.

5. Memakai Parfum

Meski tidak ada ketentuan khusus tentang parfum yang digunakan, tapi lebih utama menggunakan minyak misik. Anjuran memakai wewangian berlaku bagi selain orang yang berpuasa. Juga orang yang sedang ihram dan perempuan.

Adapun bagi orang mereka yang berpuasa dan perempuan, makruh baginya mengenakan parfum. Sementara bagi mereka yang menjalankan ibadah ihram haji atau umrah, hukumnya haram.(*)

---