MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Dewan Pimpinan Daerah (DPD) REI Sulsel bakal menggelar pameran bertajuk REI-FAJAR Property and Tourism Expo pada 24-28 April mendatang.

REI tidak sendiri, bersama dengan Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA) Sulsel dan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sulsel bakal berkolaborasi demi terwujudnya target transaksi hingga Rp200 miliar.

“Tahun 2017 karena kita expo itu Rp100 miliar. Di tahun 2018 itu Rp150 miliar. Capaian kita Rp80-90 miliar. Khusus di tahun ini karena kita gandeng stakeholder pariwisata, jadi kita naikkan dari Rp150 (miliar) ke Rp200 (miliar),” jelas Wakil Ketua Bidang Promosi & Pameran REI Sulsel, Mustajab Mudji usai launching agenda REI-FAJAR Property and Tourism Expo, di Mal Pipo, Jumat (15/3/2019).

Dalam pameran ini nantinya REI menyiapkan kurang lebih 80 booth yang merupakan gabungan dari properti pariwisata, perbankan dan airlines.

“Kalau anggota REI di Sulsel kurang lebih 300, tetapi space yang kita siapkan di pameran ini 80 booth kurang lebih dengan pembagian, Rei 40 booth, 30 tourism dan 10 untuk perbankan dan airlines,” ungkapnya.

Mustadjab juga membeberkan, bagi yang membeli rumah dalam pameran ini, REI juga memberikan paket promo pariwisata yang murah.

“Jarang-jarang orang beli rumah dapat jalan-jalan ke luar kota misalnya,” pungkasnya. 

Sementara itu, Ketua DPD REI Sulsel, M. Sadiq menuturkan, pameran ini menyasar kaum milenial dalam mengedukasi untuk membeli rumah. 

“Milenial kan sukanya jalan-jalan. Jadi kita bikin konsep bagaimana kalau dia jalan-jalan tapi tanpa biaya tambahan dia bisa dapat rumah sebenarnya,” jelasnya.

Sadiq optimis dengan menggandeng pariwisata di tahun ini, realisasi transaksi yang ditargetkan bisa tercapai.(*)

---