Pengaruhi Pileg? Caleg PPP Tanggapi Berbeda Penangkapan Rommy
MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Calon legislatif (caleg) dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menanggapi berbeda penangkan Operasi Tangkap Tangan (OTT) Ketua Umum PPP, Romahurmuziy alias Rommy oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Caleg DPR RI yang juga adalah Ketua DPW PPP Sulsel, HM Aras mengaku penangkapan Rommy tentu akan mempengaruhi elektoral PPP, khususnya bagi caleg. Berbeda dengan caleg DPRD Provinsi yang juga Wakil Ketua DPW PPP Sulsel, Imam Fauzan A Uskara yang mengaku bahwa penangkapan Rommy tidak berpengaruh terhadap elektoral dirinya maju di pileg.
“Pasti berpengaruh, tapi Insya Allah tidak terlalu besar pengaruhnya,” kata HM Aras yang ditanya pengaruh penangkapan Rommy, Senin (18/3/2019).
Meski begitu, dia sangat berharap struktur partai dan semua caleg terus melakukan konsolidasi agar hal itu tidak berpengaruh jelang pileg dan pilpres. “Harapannya, semoga tidak ada pengaruhnya,” lanjut dia.
Sementara itu, Fauzan AU mengaku, bahwa penangkapan Rommy tidak ada pengaruhnya dengan partai, melainkan masalah personal.
“Tidak ji (berpengaruh), karena itu kan pusat dan bukan karena partainya. Tapi itu pribadi dan sudah disampaikan kemarin saat press conference. Itu pribadi dan tidak ada hubungannya dengan organisasi,” ujarnya.
Sehingga dia bisa memastikan, bahwa tidak akan berefek terhadap pribadinya yang memperebutkan kursi DPRD Sulsel melalui Dapil Makassar A.
Bahkan kata dia, khsus di Sulsel semua caleg PPP mengaku bahwa tidak ada perubahan suara yang terlalu signifikan. Bahkan tidak ada agenda khusus yang akan dilakukan pasca penangkapan Rommy.
“Kalau bahasa menguatkan partai itu sebenarnya tidak pas. Karena sekarang PPP sudah kuat. Tinggal bagaimana caranya dikembangkan,” tandasnya.(*)