Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 004 Desa Julukanaya, Kecamatan Biringbulu, Neneng Kharisma (22) meninggal dunia, Jumat malam (10/5/2019) sekitar pukul 23.31 WITA

Lagi, Anggota KPPS di Gowa Meninggal Dunia

Sabtu, 11 Mei 2019 | 12:28 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Junaid - Gosulsel.com

GOWA, GOSULSEL.COM — Kembali satu anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 004 Desa Julukanaya, Kecamatan Biringbulu, Neneng Kharisma (22) meninggal dunia, Jumat malam (10/5/2019) sekitar pukul 23.31 WITA.

Dari keterangan Ketua Komisi Pemilihan Umum KPU Kabupaten Gowa, Muhtar Muis, Neneng Kharisma sempat muntah darah pada tanggal 18 April 2019 lalu usai melaksanakan tugasnya di TPS 004.

pt-vale-indonesia

Sementara itu dari keterangan, Bendahara Umum Himpunan Pelajar Mahasiswa (Hipma) Gowa Koordinator Biringbulu, Hajrah mengatakan Neneng Kharisma yang merupakan salah satu pengurus Hipma Gowa Biringbulu sempat dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar lantaran diduga menderita penyakit ginjal.

“Dia Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan di Hipma Gowa Koordinator Biringbulu. Sempat dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara makassar satu minggu lebih. Karena katanya waktu chat terakhir ada cairan yang menutupi ginjalnya,” ujarnya.

Sedangkan di mata teman-temannya, Neneng Kharisma yang juga merupakan salah satu tenaga Bidan (Non PNS) di Kelurahan Lauwa ini dikenal baik oleh teman-temannya.

“Baik sekali, selama kenal ka’ tidak pernah ku lihat keluar kata-kata kasarnya. Lumu nyawa dudui,” lanjut Hajrah melalui pesan Whatsapp, Sabtu (11/5/2019).

Hal yang sama juga disampaikan oleh, Nurwasilah. Ia juga menuturkan bahwa Alumni SMA Negeri 16 Gowa ini dikenal baik di kalangan anggota Hipma Gowa Koordinator Biringbulu. “Kalau menurut saya baik sekali orangnya,” singkatnya.

Diketahui sebelumnya juga seorang anggota KPPS di Kecamatan Tompobulu, Jamaluddin (55) juga meninggal dunia. Jamaluddin (55) anggota KPPS di TPS 11 Desa Datara. Jamaluddin meninggal dunia pada 4 Mei 2019 pukul 09.05 Wita.

Jamaluddin meninggal setelah dua hari dirawat di Puskesmas Tompobulu dan sempat dirujuk ke RS Jeneponto, Kabupaten Jeneponto. Namun karena beberapa kendala sehingga pihak keluarga meminta Jamaluddin dirawat jalan saja hingga akhirnya meninggal di rumahnya.(*)


BACA JUGA