MAKASSAR, GOSULSEL.COM– Hari Raya Idul Fitri menjadi momen yang sangat ditunggu-tunggu oleh pegawai baik ASN atau pekerja swasta. Mereka bisa libur atau pulang kampung merayakan lebaran.

Hanya saja, tidak semua ASN bisa merayakan libur lebaran atau mengambil cuti saat lebaran. Personil Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Pemprov Sulsel misalnya.

Demi menjaga keamanan kantor gubernur, rumah jabatan gubernur, wakil gubernur dan sekretaris daerah serta beberapa kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mereka terpaksa tidak libur.

Kepala Satpol PP Sulsel, Mujiono mengatakan pihaknya tetap fokus menjaga keamanan sampai tanggal 10 Juni mendatang. Terlebih beberapa kantor akan kosong ditinggal ASN yang libur.

“Kita Satpol tidak ada cuti, tetap kita standby di lapangan untuk pengamanan seluruh aset-aset di provinsi. Kita bukan 1 kali 24 jam, tapi 7×24 jam. Beban kerja kita luar biasa, kita kan berkait dengan pelayanan dasar mengenai ketentraman, ketertiban, dan perlindungan masyarakat,” kata Mujiono saat ditemui di Kantor Gubernur Sulsel, Jum’at (31/5/2019).

Untuk menjaga keamanan, Satpol-PP mengerahkan seluruh personilnya. Ada sekitar 235 personil yang berbagi tugas, di mana 130 berstatus ASN sementara sisinya tenaga kontrak.

Khusus pengamanan Kantor Gubernur Sulsel, ada dua pos pengamanan sektor barat dan timur, dengan jumlah personil 6 orang. Setiap saat melakukan pemantauan menggunakan sepeda.

Tak hanya itu, menjelang lebaran Satpol PP Sulsel bersama Satpol PP kabupaten-kota se Mamminasata akan melakukan patroli bersama. “Mudah-mudahan di satu dua hari ini sudah bisa dimulai, H-5 minimal kita patroli dengan kabupaten penyangga gabung dengan provinsi dan Makassar,” pungkasnya. (Mirsan)

---