Pemkot Makassar melalui Diskominfo menggelar kegiatan temu wartawan media cetak, elektronik, dan OPD Tahun Ajaran 2019 di Hotel Favor, Jl. Lasinrang Makassar, Senin (15/7/2019)

Pemkot Makassar Perkuat Literasi Media di Kalangan Wartawan

Senin, 15 Juli 2019 | 16:01 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Dila Bahar - Gosulsel.com

MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Pemerintah Kota Makassar melalui Dinas Komunikasi dan Information (Diskominfo) menggelar kegiatan temu wartawan media cetak, elektronik, dan OPD Tahun Ajaran 2019 di Hotel Favor, Jl. Lasinrang Makassar, Senin (15/7/2019).

Kegiatan yang bertema peran media massa dalam membangun literasi publik di Kota Makassar ini menghadirkan dua pewarta senior yakni Andi Mangara dan Anwar Sanusi.

pt-vale-indonesia

Andi Mangara yang juga merupakan praktisi radio ini mengatakan pers dan wartawan memiliki peran diantaranya, menyajikan berita aktual dan benar, mengerem semua informasi yang serba cepat, mencerdaskan kehidupan bangsa serta mengedukasi publik.

“Ada banyak pengertian literasi media, diantaranya kemampuan mengakses isi pesan media secara cerdas dan bijak. Oleh karenanya, untuk terhindar dari banyaknya informasi yang tidak benar, maka publik harus mampu menyaring informasi tersebut secara cerdas,” ujar Andi Mangara.

Menurutnya, jurnalis juga harus sadar akan perannya. Jika jurnalis tidak sadar peran yakni sebagai profesi yang dapat mencerdaskan bangsa maka tugasnya menjadi sia-sia.

“Masyarakat bisa cerdas apabila produk informasi yang disampaikan juga harus cerdas. Di sinilah perlunya sekolah bagi wartawan. Sekolah bagi wartawan itu benar benar penting dengan menguasai literasi media. Bagaimana seorang wartawan bisa menyampaikan informasi secara benar. Sebab, menjadi wartawan itu tidak gampang dan tidak sembarangan,” tambahnya.

Sementara itu, Anwar Sanusi mengatakan kehadiran media di tengah-tengah masyarakat sangat penting sebab media dapat mendorong masyatakat untuk menghidupkan literasi publik, yaitu rajin membaca dan rajin menulis. 

“Masyarakat atau publik pada dasarnya merupakan sasaran media massa. Oleh karena itu masyarakat harus peka dan banyak belajar terhadap tantangan media massa. Dengan aktif mencari informasi secara cerdas sesuai kebutuhannya,” jelas Sekretaris PWI Sulsel ini.(*)


BACA JUGA