Peserta Diklat Kepemimpinan Administrator Angkatan IX menggelar pameran Rancangan Proyek Perubahan di Baruga Tinggimae Rujab Bupati Gowa, Jumat kemarin (2/8/2019)

Peserta Diklatpim IX Kabupaten Gowa Pamerkan Sejumlah Rancangan Proyek Perubahan

Sabtu, 03 Agustus 2019 | 09:34 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Junaid - Gosulsel.com

GOWA, GOSULSEL.COM — Peserta Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Kepemimpinan Administrator Angkatan IX menggelar pameran Rancangan Proyek Perubahan di Baruga Tinggimae Rujab Bupati Gowa, Jumat kemarin (2/8/2019).

Sekretaris Kabupaten Gowa, Muchlis mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan salah satu rangkaian materi pembelajaran dalam pelaksanaan pelatihan kepemimpinan yang dikemas dalam bentuk pameran setelah performer/peserta mengikuti serangkaian pembelajaran, pendidikan, dan bimbingan terkait rancangan proyek perubahan.

pt-vale-indonesia

“Ini bentuk implementasi dari apa yang pelajari selama mengikuti Diklatpim kemarin, performer akan mempresentasikan rancangan proyek perubahan di hadapan penguji untuk dijadikan acuan, buktikan hari ini dan terapkan di setiap instansi kalian,” katanya.

Lanjut Muchlis mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut juga menjadi ajang bagi performer untuk meningkatkan potensi yang ada dalam dirinya dengan menciptkan suatu inovasi. Olehnya itu, ia menyampaikan apresiasinya atas proyek perubahan yang menjadi inovasi masing-masing peserta. Ia berharap, inovasi yang dihadirkan performer dapat terus berjalan, dan diterapkan di lingkup masing-masing, sebagai penunjang peningkatan pelayanan publik.

“Jangan berhenti di sini, inovasi yang dipamerkan mesti ditindaklanjuti dengan meyakinkan pimpinan masing-masing agar dapat bermanfaat dan membawa perubahan bagi pembangunan daerah kita,” harap Muchlis.

Sementara itu, salah satu peserta Seminar yang juga Kabag Umum Setkab Gowa, Tenriwati Tahri mengatakan seminar proyek perubahan yang dihadirkan yakni mengangkat apa yang menjadi permasalahan pada masing-masing instansi, dengan itu maka akan dicarikan solusi baik pada jangka pendek, menengah, dan panjang.

“Kalau kami di Bagian Umum yang menjadi urgent adalah pajak kendaraan, sehingga hari ini kami mengangkat itu dengan berusaha membuat inovasi yaitu aplikasi bernama Sidak Randis (Sistem Informasi pengendalian pajak kendaraan dinas). Semoga ini bisa diusulkan nantinya dan menjadi perhatian bagi semua SKPD,” jelasnya.

Bukan hanya persoalan pajak randis, performer lainnya juga mengangkat sinergitas pencatatan dini stunting di Pallangga, penyediaan layanan informasi dan pengaduan kependudukan, sistem informasi, pengusulan kartu pegawai (Sipakar), dan inovasi-inovasi lainnya.(*)