GOWA, GOSULSEL.COM — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sekadau, Provinsi Kalimantan Barat menjadikan Kabupaten Gowa sebagai salah satu daerah kunjungan kerjanya. 

Kunker tersebut dalam rangka berbagi pendapat terkait sistem pembinaan yang dilakukan kepada pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Gowa khususnya. 

Rombongan yang berjumlah 25 orang ini terdiri dari Kepala Dinas Koperasi dan UMKM serta beberapa pimpinan SKPD dipimpin langsung oleh Sekretaris Kabupaten Sekadau, Zakariah.

Zakariah mengatakan, maksud dan tujuan kedatangannya yaitu mengkaji penerapan Pemkab Sekadau ke Pemkab Gowa terkait Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dengan fokus terhadap pembinaan dan pemberdayaan pelaku-pelaku UMKM.

“Kami ingin berbagi, sharing, serta bertukar pikiran mengenai program-program yang dijalankan atau yang diterapkan oleh pemerintah dalam usaha melakukan pembinaan dan pemberdayaan kepada pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Gowa,” katanya di sela-sela kunjungannya di Baruga Tinggimae, Kompleks Rumah Jabatan Bupati Gowa, Rabu (7/8/2019).

Sekadar diketahui, Kabupaten Sekadau adalah salah satu daerah pemekaran dari Kabupaten Sanggau dengan luas wilayah 5444 Kilometer yang berdiri sejak tahun 2003. Dalam hal pembinaan dan pemberdayaan UMKM, Pemkab Sekadau banyak melakukan pelatihan-pelatihan kepada pelaku UMKM.

Tercatat, sekitar 3451 pelaku usaha yang terdiri dari 2349 pelaku usaha mikro, 947 pelaku usaha kecil dan 218 pelaku usaha menengah. 

“Kami bimbing dan berikan pelatihan sesuai dengan bidang usahanya agar mereka mampu memiliki daya saing serta mendorong para pelaku usaha dapat naik kelas dari yang mikro ke kecil dan yang kecil menjadi usaha menengah,” jelasnya.

Sementara itu, menanggapi hal tersebut H Muchlis mengungkapkan bahwa UMKM di Kabupaten Gowa, dari data Dinas Koperasi dan UMKM tercatat sebanyak 6.936 UMKM di Gowa. Dari jumlah tersebut sebanyak 3.795 usaha mikro, 2.882 usaha kecil, dan 259 usaha menengah.

“UMKM ini yang sangat berperan penting dalam peningkatan perekonomian di Kabupaten Gowa, utamanya di bidang perdagangan, jasa, dan produksi,” ujar Muchlis.

Tak hanya itu, untuk memajukan kualitas pelaku usaha, pihaknya juga melakukan pembinaan sama halnya yang telah diterapkan di Kabupaten Sekadau.

“Pemerintah dalam hal ini Dinas Koperasi dan UMKM Gowa terus memberikan pelatihan, pendidikan dan pembinaan, juga memberi pemahaman tentang legalitas usaha. Di samping itu, untuk praktik pengelolaan terhadap produksi, pihak UKM bekerja sama dengan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Gowa,” tambahnya.

Turut hadir dalam penerimaan kunjungan ini, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Gowa, Muh Yusuf, serta beberapa pimpinan SKPD lingkup Pemkab Gowa.(*)

---