FOTO: Suasana para petinggi partai merencanakan komposisi koalisi di Pilkada Bulukumba/Jumat, 9 Agustus 2019/GOSULSEL.COM
#

Lima Ketua Parpol Susun Rencana, Dua Opsi Komposisi Koalisi di Pilkada Bulukumba

Jumat, 09 Agustus 2019 | 19:56 Wita - Editor: Muhammad Fardi -

MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Sebanyak lima ketua partai politik Bulukumba berkumpul. Mereka menyusun rencana perihal komposisi koalisi jelang Pilkada Bulukumba di Warkop Country Coffe and Resto, Jalan Toddopuli Raya Timur, pada Jumat (9/8/2019).

Mereka adalah Ketua PPP H. Askar HL, Ketua PAN Andi Zulkarnain Pangki, Ketua Golkar Bulukumba Andi Hamzah Pangki, Ketua Gerindra Bulukumba Syahruni dan Ketua Hanura Bulukumba, Zabir Iqbal.

pt-vale-indonesia

Mereka bersepakat dua opsi komposisi koalisi di Pilkada Bulukumba, yaitu koalisi utuh dan bagi habis untuk komposisi kursi secukupnya.

“Seperti itu saja, kalau mau koalisi gemuk langsung koalisi utuh. Tapi kalau mau kualisi kecil. Satu pasangan ambil kursi secukupnya saja,” kata H. Askar.

Tidak hanya itu, jika memungkinkan maka harus mendorong politisi karier murni. Apalagi dengan diawali dengan silaturahmi harmonis seperti pertemuan itu, bahwa siapapun yang dimandatkan menjadi Bupati Bulukumba, komunikasi baik akan tetap terbangun untuk percepatan pembangunan di Kabupaten yang bertajuk Butta Panrita Lopi itu.

“Kalau kita-kita ini yang maju, maka siapapun yang terpilih kan tetap teman kita. Silaturahmi itu sudah terbangun dan kita tetap akan saling memberi support demi percepatan pembangunan di Bulukumba,” ujarnya.

FOTO: Suasana lima ketua partai merencanakan komposisi koalisi di Pilkada Bulukumba/Jumat, 9 Agustus 2019/GOSULSEL.COM

Sementara itu, Andi Nain sapaan akrab Andi Zulkarnain Pangki menuturkan, kekuatan dari dua opsi itu akan dipertimbangkan melalui hitungan kekuatan politik.

“Saya sangat sepakat itu. Bahwa baik koalisi gemuk maupun koalisi bagi habis, yang kita dorong adalah kader partai politik. Siapapun berpasangan dengan siapa, saya peribadi sangat mendukung kader partai. Saat ini PAN sudah menyiapkan kader,” kata Wakil Ketua DPRD Bulukumba ini.

Dikatakan Andi Nain, soal alternatif dua opsi itu, masing-masing partai politik tentu melakukan uji kekuatan melalui beberapa pendekatan ilmiah. “Kesimpulannya tentu akan kita bicarakan di kemudian hari,” tandasnya.

Ketua Gerindra Syahruni mengatakan, opsi itu memang sangat menarik. Apalagi dengan komitmen untuk mendorong kader partai.

“Kader partai itu jangan dipersempit. Jadi semua kader, jangan cuma Ketua saja yang dianggap kader. Saya misalnya, mendorong semua kader yang hendak maju untuk bersosialisasi,” papar Mantan Ketua KPUD Bulukumba ini.

Dia melanjutkan, untuk pertemuan hari ini memang sebenarnya ada beberap ketua partai yang sudah mengkonfirmasi akan hadir, namun karena lain hal sehingga tidak sempat.

“Jadi kedepan, ini akan bertambah. Bukan lagi cuma lima partai,” ucap dia.

Hal yang sama dikatakan oleh Ketua Hanura Zabir Iqbal. Dia menjamin Hanura akan komitmen dengan dua opsi itu. Soal keputusan diantara dua pilihan, menurut Iqbal haru melihat dinamika ke depan.

“Opsi ini sangat cocok. Kalau koalisi gemuk langsung utuh kita satu pasangan calon. Tapi kalau misal kompisisi kursi mau dibagi habis, PPP dan Hanura itu sudah cukup misalnya,” tegasnya.(*)


BACA JUGA