GOWA, GOSULSEL.COM — Komunitas Peduli Gowa akan kembali melaksanakan World Cleanup Day (WCD) 2019 pada 21 September mendatang yang serentak dilaksanakan di seluruh Indonesia.

Pada kegiatan tahun ini Peduli Gowa menargetkan serangkaian kegiatan yakni pembuatan, 1.000 bank sampah unit, 1.000 biopori 1.000 penampungan limbah minyak jelantah, 1.000 titik lokasi cleanup tersebar di 18 kecamatan se-Kabupaten Gowa.

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Umum Komunitas Peduli Gowa, Muhammad Hidayatullah saat melakukan audiens dengan Wakil Bupati Gowa, H. Abd Rauf Malaganni Kr Kio di Rumah Jabatan Wakil Bupati Gowa, Selasa (27/8/2019).

“Puncaknya pada 21 September namun sebelum itu kita akan turun langsung ke lapangan mensosialisasikan dulu di 18 kecamatan agar target pembentukan 1.000 bank sampah, biopori, penampungan limbah bisa terpenuhi,” ungkapnya.

Hidayatullah juga menjelaskan bahwa peringatan WCD dilakukan untuk mendukung gerakan Gowa bersih dan membantu Pemkab Gowa meraih Piala Adipura melalui pembuatan bank sampah unit. Mengingat kegiatan tersebut akan melibatkan seluruh kecamatan di Gowa dan serentak dilaksanakan di seluruh Indonesia dan 150 negara. 

“Kalau WCD tahun lalu hanya di Tinggimoncong saja, tapi tahun ini semua kecamatan kami libatkan pembuatan bank sampah unit inikan salah satu penilaian adipura karena melalui bank sampah ini akan diketahui neraca berapa banyak sampah yang sudah ditangani di Gowa yang tersebar di 18 kecamatan,” jelasnya.

Olehnya Hidayatullah berharap kegiatan tersebut bisa melibatkan seluruh masyarakat Kabupaten Gowa demi mewujudkan Gowa bersih dan bebas sampah plastik.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Bupati Gowa, H Abd Rauf Malaganni didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gowa, H Marsuki sangat menyambut baik kegiatan tersebut. Menurutnya Pemkab Gowa saat ini memang sedang gencarnya menggerakan Gowa bersih, dengan kegiatan tersebut dirinya terbantu mensosialisasikan gerakan Gowa Bersih.

“Bagus sekali sehingga patut kita dukung, apalagi dalam meningkatkan capaian piala adipura dan penanganan sampah karena membantu Pemkab Gowa menggerakkan Gowa bersih, apalagi ada pembentukan bank sampah salah satu syarat mendapatkan Piala Adipura,” katanya.

Olehnya Kr Kio sapaan Wakil Bupati Gowa juga mengimbau agar masyarakat bisa ikut berpartisipasi terhadap kegiatan tersebut dalam rangka menuju Gowa yang lebih bersih.(*)

---