Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudiman Sulaiman

Lumbung Daging Nasional 2021, Wagub Sulsel: Kita Fokus Pada Overstock Ternak

Selasa, 05 November 2019 | 16:34 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Mirsan - Go Cakrawala

MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudiman Sulaiman menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan berfokus pada peningkatan produksi ternak dan daging ternak, khusunya sapi, sebagai langkah untuk mendukung Sulsel sebagai lumbung daging nasional di tahun 2021.

“Sekarang target kita adalah bagaimana overstock untuk ternak dan daging sapi di Sulsel,” kata Andi Sudriman pada The 2nd International Conference of Animal Science Technology (ICAST) 2019 di Swiss Belin Hotel, Selasa (5/11/2019).

Membuka forum ini, Andi Sudirman menyampaikan, untuk menggenjot angka populasi ternak di Sulsel, Pemprov Sulsel berupaya membuka lahan produktif di beberapa lokasi terisolir, contohnya di Kecamatan Seko dan Rampi di Luwu Utara.

“Untuk saat ini kita sudah punya industri peternakan, kita terus membangun dengan mengembagkan riset untuk diterapkan di bidang ini,” jelasnya. 

Ia juga menekankan fokus pengembangan wilayah hilir untuk sektor paling potensial di Sulsel, yakni pertanian, peternakan, dan perikanan.

Hadir mendampingi Wagub Andi Sudirman, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Pemprov Sulsel, Abdul Azis menyebutkan saat ini jumlah kelahiran sapi di Sulsel lebih dari 46 ribu kelahiran per tahun.

“Peningkatan ini didukung program inseminasi buatan dan embrio transfer serta seperti yang disebutkan oleh Pak Wagub dengan memaksimalkan lahan yang tertidur selama ini, di Luwu Utara ada 23 ribu lahan yang harus dimaksimalkan,” sebut Abdul Azis.   

Ia menyebutkan, saat ini wilayah potensial produksi sapi tersebar di hamper seluruh kabupaten/kota Sulawesi Selatan. 

“Utamanya kabupaten Bone, Sinjai, Bukumba, dan Wajo,” sebutnya.

Rektor Universitas Hasanuddin, Prof. Aries Dwia Aries Tina Pulubuhu mengatakan, pihaknya akan terus mensupport aktivitas pengembangan peternakan di Sulawesi Selatan dari sisi pengetahuan dan teknologi.    

“Universitas Hasanuddin continues to support activity related to development of science, technology, and innovation of animal husbandry technology, (Universitas Hasanuddin terus mendukung perkembangan peternakan di Sulsel utamanya dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi,” pungkasnya.(*)